- Pertandingan molor, namun tetap dilanjutkan pada menit ke-115. Wasit akhirnya mengambil keputusan untuk memberikan tendangan penalti untuk Borneo FC.
- Lerby Eliandri menjadi eksekutor dan berhasil memperdaya kiper pengganti Persela Lamongan, Dian Agus untuk membuat skor imbang menjadi 2-2.
View this post on Instagram
- Selepas gol tersebut, Wawan Rapiko akhirnya meniup peluit panjang pada menit ke-122.
- Lagi-lagi para pemain Persela Lamongan memprotes keras wasit.
- Para pemain mempertanyakan waktu yang tersisa akibat penghentian laga akibat insiden kartu merah tadi. Mereka terus mengintervensi wasit, dari mulai menghampiri wasit hingga mengejarnya.
- Wawan Rapiko panik, dan lebih kencang hingga masuk ke lorong mixed zone. Terlihat para suporter pun coba menyerang wawan dan masuk lapangan.
Baca Juga: Indonesia Masih di Bawah China dan Jepang dalam Perolehan Gelar BWF World Tour 2019
View this post on Instagram
- Gelombang suporter yang masuk lapanga semakin banyak. Mereka mengarah ke mixed zone dan ruang ganti wasit.
- Keadaan tidak terkendali, semakin banyak suporter yang memenuhi lapangan.
- Pukul 21.20 WIB, perangkat pertandingan, pemain dan ofisial Borneo FC masih tertahan di dalam Stadion Surajaya Lamongan akibat massa suporter yang mengadang pintu keluar, seperti dikutip dari laporan Tribun Jatim.
wisd koyo Liga Inggris, Polisine sitik banget. pic.twitter.com/mpFs31q85b
— Komisi Wasit (@MafiaWasit) July 29, 2019
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Kompas.com, Surya |
Komentar