"Tetapi memang benar, sekarang saya menciptakan lebih banyak peluang buat tim," ujarnya menambahkan.
Dari lima assist Comvalius, empat di antaranya tercipta berkat umpan yang dia kirimkan dari sisi kiri pertahanan lawan atau kanan area penyerangan Arema.
Pelatih Arema, Milomir Seslija sebenarnya menempatkan Comvalius sebagai ujung tombak dalam pakem 4-3-3.
Dalam formasi itu, trisula Dedik Setiawan, Comvalius, dan Dendi Santoso mengisi pos depan Singo Edan.
Dalam pertandingan, justru Dedik yang memainkan peran sebagai ujung tombak dan untuk sementara menjadi top scorer klub dengan torehan enam golnya.
Menarik ditunggu, apakah Comvalius bisa melewati torehan gol Dedik atau justru dia terus menambah pundi-pundi assist-nya.
Baca Juga: Pemain Leicester City Gagalkan Indonesia ke Final Piala AFF U-15 2019
Baca Juga: Soal Utang Klub dari Liga Malaysia, Sepak Bola Negeri Jiran Panas
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar