BOLASPORT.COM - Bek Barcelona, Gerard Pique, sedikit menyindir soal Real Madrid yang lebih fokus berkompetisi di Eropa.
Gerard Pique merasakan bahwa apa yang dicapai Barcelona di kompetisi domestik dalam satu dekade terakhir kurang mendapat penghargaan.
Hal ini salah satunya karena ketidakberhasilan Barcelona di Liga Champions dalam beberapa musim terakhir.
Bahkan dalam dua musim belakangan, Barcelona selalu tersingkir dengan cara tragis dari AS Roma dan Liverpool.
Untuk musim ini, Pique mengaku bahwa Barcelona belum menyerah untuk sukses di kancah Eropa.
Meski begitu, ia percaya bahwa Barcelona pantas mendapatkan kredit lebih soal keberhasilan mereka di kompetisi domestik.
"Saya setuju bahwa gelar Liga Spanyol kurang dihargai," ujar pique, dilansir BolaSport.com dari Marca.
"Sebuah prestasi unik bisa memenangi delapan gelar liga dari 11 tahun terakhir."
Baca Juga: Virgil van Dijk Mau Tak Mau Dukung Diri Sendiri Menangi Ballon d'Or
"Kami bisa saja fokus di Liga Champions dan membuang La Liga serta Copa del Rey."
"Akan tetapi kami tak main untung-untungan di sini."
"Di sini kami melakukan segalanya dengan benar, membangun pondasi kuat di liga dan memasuki paruh akhir musim dengan masih berkompetisi di semua ajang."
Menurut Marca, komentar Pique ini ditujukan untuk rival terbesar Barcelona, Real Madrid.
Dalam beberapa musim terakhir, Madrid memang lebih berhasil di kancah kompetisi antarklub Eropa.
Real Madrid memenangi empat gelar Liga Champions sejak 2013 dengan tiga di antaranya dilakukan secara beruntun.
Sedang sejak 2012, Real Madrid hanya sekali juara liga, musim 2016-2017.
Hal ini memang sangat berbeda dengan Barcelona.
El Barca hanya menang Liga Champions sekali yaitu pada 2014-2015.
Baca Juga: Valverde Hanya Butuh 6 dari 10 Gelandang Barcelona, Siapa Terbuang?
Sedang di ajang Liga Spanyol, mereka memenangi delapan dari 11 musim terakhir.
Soal ajang Copa del Rey, sejak 2008 Barcelona menang enam kali.
Pada waktu serupa, Real Madrid memenangi Copa del Rey hanya dua kali.
Meski begitu, Pique menganggap bahwa orang-orang terlalu mendewakan gelar Liga Champions dan mengabaikan kompetisi domestik.
Baca Juga: Calon Klub Anyar Coutinho - Antara Harapan dan Kenyataan
Editor | : | Thoriq Az Zuhri Yunus |
Sumber | : | Marca |
Komentar