Adapun satu gelar lainnya yang berhasil dibawa pulang Indonesia adalah gelar runner-up, melalui pasangan ganda campuran Alfian Eko Prasetya/Marsheilla Gischa Islami.
Dilansir BolaSport dari cuitan akun twitter PBSI, nomor tunggal putra menjadi nomor yang paling banyak mengirimkan wakil pada Vietnam Open 2019 dengan total sembilan pemain, baik pelatnas maupun non-pelatnas.
Diikuti oleh nomor ganda campuran berjumlah delapan wakil, kemudian nomor ganda putra dan ganda putri yang sama-sama tujuh wakil, serta lima wakil di nomor tunggal putri.
Satu fakta menarik dari Vietnam Open 2019 mendatang adalah keputusan Pelatih Kepala Ganda Putri PP PBSI, Eng Hian, yang serius untuk terus menemukan kombinasi terbaik.
Baca Juga: Meski Dapat Undangan, Ganda Putra Korsel Ini Tak Bisa ke Kejuaraan Dunia 2019
Satu dari tujuh ganda putri yang bakal berlaga pada Vietnam Open 2019 ialah pasangan racikan anyar.
Mereka adalah Yulfira Barkah/Agatha Imanuela.
Baik Yulfira dan Agatha saat ini dipasangkan dengan pemain lain. Yulfira berpasangan dengan Jauza Fadhila Sugiarto, sedangkan Agatha kini baru saja bertandem bersama Virni Putri.
Keputusan untuk memisahkan Yulfira dengan Jauza tentu menjadi langkah besar. Pasalnya, Yulfira/Jauza juga mendapat undangan dari BWF untuk berkompetisi pada Kejuaraan Dunia 2019, di Basel, Swiss, pada 19-25 Agustus mendatang.
Baca Juga: Kim Ha-na Dikabarkan Bakal Segera Lakoni Laga Comeback Tahun Ini
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Twitter/@INABadminton |
Komentar