"Saya melakukan sesuatu hal yang gila di tikungan terakhir, tapi untungnya berjalan dengan baik," ujar Dovizioso.
"Saya tidak mengira bisa sukses. Saya kira dia (Marquez) bisa melawan balik tetapi ternyata tidak," lanjut pembalap yang akrab disapa Dovi ini.
"Kadang, mencoba hal yang asing dapat membawa Anda meraih hasil yang tak terduga," ujar rider yang sudah dua kali memenangi MotoGP Austria tersebut.
Baca Juga: Quartararo Akui MotoGP Austria Jadi Podium Terberat Baginya
It all came down to this! ????@AndreaDovizioso snatches victory from @marcmarquez93 at the very last corner in Spielberg! #AustrianGP ???????? pic.twitter.com/niywSWirgc
— MotoGP™ ???????? (@MotoGP) August 11, 2019
Andrea Dovizioso kemudian juga menyebutkan bahwa dalam situasi tertentu, hal-hal 'gila' kadang diperlukan.
"Anda harus menjadi 'gila' di saat yang tepat. Seringkali kegilaan akan berakhir buruk, tetapi di lain waktu itu berguna," ujarnya lagi.
"Saat Anda mencapai batas Anda, Anda hanya akan melihat pintu tertutup di depan Anda. Namun bila Anda dapat menjaga pikiran tetap tenang, pintu akan terbuka," tutur Dovizioso.
"Yang pasti, Anda harus selalu berpikiran jernih selama balapan," kata Andrea Dovizioso melanjutkan.
Terakhir, Dovi menjelaskan bahwa kemenangan ini tidak hanya penting baginya, tetapi juga bagi tim Ducati.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | GPOne. com |
Komentar