Ferrari memang sementara lebih unggul dari Red Bull. Namun dengan performa Max Verstappen yang terus menanjak, Tim Kuda Jingkrak hanya tinggal menunggu waktu untuk disalip.
Menyusul hasil buruk yang diraih pada musim 2019 ini, banyak pihak menuding Binotto sebagai biang keladi.
Pria 49 tahun ini dianggap belum mampu mengembangkan potensi Ferrari sehingga mengalami kemunduran pada musim ini.
Namun, Sebastian Vettel membantah hal tersebut dan memilih membela Mattia Binotto.
Baca Juga: Selain Alex Albon, Inilah 7 Pembalap yang Pindah Tim pada Tengah Musim
Dikutip Bolasport.com dari Speedweek.com, Vettel menilai tidak adil bila membandingkan Binotto dengan Arrivabene.
"Saya pikir tidak adil jika kita membandingkan mereka berdua karena setiap tahun selalu menghadirkan situasi yang berbeda," ujar pembalap asal Jerman tersebut.
"Kondisi sekarang sungguh tidak mudah. Kami tidak memenangi setiap balapan. Kami juga gagal memenuhi harapan kami di paruh pertama musim," lanjut Vettel.
"Namun seluruh tim masih mencoba untuk tenang dan fokus," ujarnya.
Timnas Indonesia Panggil 24 Pemain untuk TC, Ada Beberapa Muka Baru https://t.co/B6g6fdZ8W0
— BolaSport.com (@BolaSportcom) August 14, 2019
Ferrari sebenarnya tidak perlu terlalu khawatir. Pasalnya, pengalaman Binotto sebagai direktur teknis akan banyak membantu tim.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar