Anak mantan Menteri BUMN, Dahlan Iskan, tersebut mengaku siap bertanggung jawab dengan kondisi Persebaya saat ini.
"Saya adalah CEO-nya, presiden klub. Apa yang terjadi di Persebaya adalah tanggung jawab saya," ujar Azrul.
"Jadi, yang paling bertanggung jawab bukan manajer, bukan karyawan, yang paling bertanggung jawab di Persebaya adalah Azrul Ananda," ucap Azrul.
Dia pun berjanji akan melakukan evaluasi secara menyeluruh kepada semua komponen tim. Namun, evaluasi itu akan dilakukan dengan bertatap muka.
Baca Juga: Susunan Pemain Arema FC Vs Persebaya, Banyak Kejutan Terjadi
"Saya belum sempat bertemu dengan tim pelatih dan pemain, saya juga tidak mau bicara lewat telepon," kata Azrul.
"Saya selalu ingat yang sedih bukan hanya suporter. Siapa pun yang ada di Persebaya sedih. Siapa yang ingin seperti itu? Tidak ada. Namun, untuk membuat keputusan terbaik tidak harus dengan emosi," ujar Azrul.
View this post on InstagramFirmino sedang panas-panasnya mengoleksi gelar. . #Liverpoolfc #firmino #gridnetwork
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | Kompas.com |
