Leani pun menilai persaingan pada Kejuaraan Dunia Para Badminton sesuai prediksinya.
"Waktu Kejuaraan Dunia 2019 saya sudah mengantisipasi para lawan sejak Asian Para Games 2018, termasuk lawan-lawan yang berat seperti dari China," tutur Leani.
"Apalagi kami juga sudah sering bertemu di kejuaraan-kejuaraan lain.
"Untuk ke depannya mungkin saya akan lebih bermain aman dan menjaga kesehatan sebelum ikut kejuaraan di Jepang," ucapnya lagi.
Baca Juga: Cara Marcus Fernaldi Gideon Atasi Perasaan Kecewa Saat Kalah
Indonesia meraih total empat medali emas, dua medali perak, dan empat medali perunggu pada Kejuaraan Dunia Para Badminton 2019.
Medali emas diraih Dheva Anrimusthi pada nomor tunggal putra SU5, Leani Ratri Oktila (tunggal putri SL4). ganda campuran Hary Susanto/Leani Ratri Oktila (SL3-4SU5), dan ganda putra Dheva Anrimusthi/Hafizh Briliansyah (double SU5).
Medali perak diraih pemain tunggal putra, Suryo Nugroho (SU5) dan ganda putri Leani Ratri Oktila/Khalimatus Sa'diyah (double SL3-4-SU5).
Sementara itu, medali perunggu disabet oleh tunggal putra Fredy Setiawan (single SL4), tunggal putri Khalimatus Sa'diyah (single SL4), tunggal putra Ukun Rukaendi (single SL3), dan ganda putra Ukun Rukaendi/Hary Susanti (double SL3-4).
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar