Selain mengenang momen pribadinya, Lee Chong Wei juga membahas mengenai tim Piala Thomas 1992 yang dimiliki Malaysia.
Kala itu, skuad tepok bulu putra Negeri Jiran memiliki barisan pemain dan ofisial yang multirasial.
"Datuk Punch Gunalan adalah manajer tim, Datuk Razif Sidek adalah kapten tim, Rashid Sidek adalah pemain yang paling berbakat, Foo Kok Keong adalah sosok pejuang, dan Soo Beng Kiang memberikan kami smes kemenangan," tulis Lee.
Baca Juga: Jadwal Turnamen BWF World Tour, Tour, dan Grade 1 Sepanjang September 2019
Bagi Lee Chong Wei, momen-momen seperti itu menjadi bukti bahwa Malaysia adalah bangsa yang selalu menjaga satu sama lain terlepas ragam etnis.
Dia pun berharap, perdamaian dan persatuan itu tidak berhenti hanya karena ada beberapa orang tak bertanggung jawab menyulut isu rasial di Malaysia.
"Saya ingin anak-anak saya dan cucu-cucu saya memiliki teman-teman dari etnis Melayu dan India. Saya ingin mereka merasa aman di Malaysia. Saya ingin mereka berjuang demi bendera negara, seperti yang saya sudah lakukan untuk bangsa ini dalam satu dekade terakhir," tulis Lee.
"Selamat ulang tahun untuk Malaysia, 'tanah tumpahnya darahku'. 'Kesetiaan kepada Raja dan Negara'," tulis Lee Chong Wei menyudahi unggahannya.
View this post on InstagramJadwal pekan kedua Liga Italia 2019-2020. . #ligaitalia #seriea #gridnetwork
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | NST |
Komentar