Benar-benar nol, tetapi hasilnya sejauh ini gemilang dengan perolehan 7 angka.
Pelatih Gaizka Garitano hanya mempromosikan 5 pemain, semuanya berusia di bawah 23 tahun, dari tim reserve mereka, Bilbao Athletic.
Situasi kini serupa dengan langkah Bilbao pada musim 2016-2017 ketika mereka juga tak melakukan perputaran uang sepeser pun dari lajur pembelian dan penjualan pemain.
Athletic Bilbao 2-0 Real Sociedad: Inaki Williams and Raul Garcia strike in Basque derby https://t.co/9eHbCd7oWB pic.twitter.com/qbnhuBIFba
— SportsGridUK (@Sportsgriduk) August 30, 2019
Pada akhir musim itu, klub asal wilayah otonomi Basque ini finis lumayan di zona Liga Europa.
Bilbao memang mempertahankan regulasi tradisional dengan membentuk skuad berisikan pemain-pemain yang memiliki keterikatan dengan region Basque.
Baca Juga: Neymar Gagal Pindah, Ini Daftar 10 Pemain Termahal di Bursa Musim Panas 2019
Bukan berarti semuanya harus lahir di wilayah spesial di Spanyol Utara tersebut.
Musim ini, Bilbao punya dua pemain asing, Cristian Ganea (Rumania) dan Kenan Kodro (Bosnia-Herzegovina).
????DEAL DONE: Athletic Bilbao have completed the signing of Cristian Ganea from Romanian side FC Viitorul Constanta on a deal until 2021, which includes a £35million release clause.
(Src: @AthleticClub ) #HalaFootball pic.twitter.com/pvlUo9CkQJ— Hala Transfer News (@HalaTransfers) May 28, 2018
Namun, keduanya punya keterikatan dan syarat yang memenuhi kriteria sebagai "orang Basque".
Ganea menghabiskan masa remaja di Basauri, wilayah dekat Bilbao, dan pernah memperkuat tim lokal, Basconia, sebuah klub pemasok untuk Bilbao di level semiprofesional.
Adapun Kenan Kodro lahir di San Sebastian, sebuah kota di wilayah Basque.
Di bawah asuhan ayahnya, Meho Kodro, Kenan juga memperkuat tim junior Real Sociedad yang notabene rival regional Athletic Bilbao.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | transfermarkt.com, laliga.es |
Komentar