Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Djarum Foundation Sayangkan Audisi Beasiswa Bulu Tangkis Berakhir

By Lariza Oky Adisty - Minggu, 8 September 2019 | 06:30 WIB
Yoppy Rosimin (kiri), melihat kualitas peserta audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis 2018 di Kudu
ardhianto
Yoppy Rosimin (kiri), melihat kualitas peserta audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis 2018 di Kudu

BOLASPORT.COM - Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin, menyayangkan harus mengakhiri Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis.

Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Yoppy Rosimin memastikan Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis milik klub PB Djarum resmi ditiadakan pada 2020.

Pelaksanaan audisi umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis pada 2019 pun menjadi yang terakhir sejak pertama kali bergulir pada 2006.

Alasannya terkait klaim Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) bahwa ajang itu adalah bentuk eksploitasi anak untuk mempromosikan merek Djarum yang identik dengan produk rokok.

Dihubungi BolaSport.com, Sabtu (7/9/2019), Yoppy menyesalkan bahwa pihaknya tidak bisa lagi mencari bakat-bakat terpendam bulu tangkis di daerah terpencil.

"Pembinaan bulu tangkis akan tetap berjalan, tetapi mungkin cerita soal atlet-atlet dari daerah yang tidak terdengar mungkin jadi sulit kami temukan," kata Yoppy.

"Selama ini atlet-atlet muda yang bisa ikut turnamen adalah mereka yang punya dana."

"Lantas, bagaimana dengan mereka yang punya bakat, tetapi terhalang kesulitan biaya? Mereka mungkin tidak punya kesempatan yang sama," tuturnya melanjutkan.

Baca Juga: Mantan Pelatih Tunggal Putri Indonesia asal China Pulang Kampung dan Kisah Sakit Hati kepada BAM

Yoppy mengklaim bahwa dia sudah menjelaskan poin tersebut dalam mediasi dengan KPAI.

Hanya saja, KPAI punya perspektif lain dalam memandang persoalan ini.

"Saya sudah menjelaskan, tetapi KPAI menggunakan undang-undang bahwa Djarum adalah produk tembakau," kata dia.

"Padahal setiap PB Djarum bertanding di negara yang sudah meratifikasi pengendalian tembakau, kami tidak pernah ditolak karena dianggap sebagai klub bulu tangkis," ucap Yoppy.

Baca Juga: Hasil Kualifikasi Formula 1 GP Italia 2019 - Charles Leclerc Rebut Pole Position

Karena itulah, Yoppy memutuskan untuk menghentikan Djarum Beasiswa Bulu Tangkis mulai 2020 hingga waktu yang belum ditentukan.

"Alasan PB Djarum mengadakan audisi ini untuk membantu mencari bakat-bakat bulu tangkis, terutama di daerah. Namun, kami juga tidak mau dianggap melanggar peraturan," ujar Yoppy.

Sebelumnya, KPAI menilai Djarum Foundation telah memanfaatkan anak-anak untuk mempromosikan brand image Djarum dalam kegiatan audisi bulu tangkis.

Imbauan KPAI sudah disepakati sejumlah lembaga negara lain seperti Kemenko PMK, Kemenpora, Kemenkes, Bappenas, dan BPOM setekah pertemuan di Kantor KPAI pada Kamis (1/8/2019).

Baca Juga: China Pulangkan Pelatih yang Pernah Dilempar Raket oleh Lin Dan

Kegiatan Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis dinilai telah mengeksploitasi anak dengan mengacu kepada Peraturan Pemerintah Nomor (PP) 109 tahun 2012 tentang "Pengamanan Bahan yang Mengandung Zat Adiktif berupa Produk Tembakau bagi Kesehatan."

PP 109 mengatur perlindungan khusus bagian anak dan perempuan hamil.

Oleh karena itu, jika ingin melanjutkan kegiatan audisi bulu tangkis, Djarum Foundation diminta untuk sesegera mungkin menghentikan penggunaan anak sebagai media promosi brand image Djarum.

PB Djarum sendiri sudah dikenal sebagai salah satu klub bulu tangkis elite Indonesia.

Klub yang bermarkas di Kudus, Jawa Tengah, tersebut melahirkan sejumlah atlet olahraga tepok bulu legendaris. 

Beberapa di antaranya ialah Alan Budikusuma (peraih emas Olimpiade 1992), ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (peraih emas Olimpiade 2016), Mohammad Ahsan (peraih tiga medali emas Kejuaraan Dunia), Kevin Sanjaya Sukamuljo (juara All England Open 2017), dan Praveen Jordan (juara All England Open 2014). 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : BolaSport.com
REKOMENDASI HARI INI

Persib Ingin Ikuti Jejak Timnas Indonesia untuk Harumkan Sepak Bola Tanah Air

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136