Artinya, anak asuh Clement Teo dipastikan selesai mengejar DPMM FC selaku pemuncak sementara.
DPMM FC sudah punya 47 poin dari 22 pertandingan mereka.
Dengan jumlah laga per tim peserta SPL 2019 adalah 24, maka nilai DPMM FC dipastikan tak bisa dikejar Hougang United lagi.
Baca Juga: Timnas U-16 Indonesia Belum Main, Hari Pertama Grup G Hasilkan 14 Gol
Tengah bulan ini pun DPMM FC dipastikan jadi juara Liga Singapura 2019 dengan hasil imbang Hougang United.
DPMM FC pun sukses membuat Liga Singapura masih dikuasai kekuatan asing.
Mereka juga menyetop keperkasaan klub asing SPL lainnya, Albirex Niigata asal Jepang.
Tiga musim sebelum 2019, Albirex Niigata secara beruntun menjadi juara kompetisi utama Negeri Singa.
DPMM FC setelah jadi juara musim ini, mereka mengulang sukses pada Liga Singapura 2015 saat mereka juga memiliki prestasi sama menjadi yang terbaik di kompetisi utama Negeri Singa.
Baca Juga: Tinggalkan Liga Malaysia, Pemain Asli Kalimantan Dikontrak Bali United
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | Futbol24.com |
Komentar