Pada saat ia lahir, ayah dari Erling Haaland, Alf-Inge Haaland, telah merampungkan transfer dari Leeds United menuju Manchester City.
Alf-Inge Haaland merupakan pemain internasional Norwegia.
Uniknya karier Alf-Inge Haaland bisa dibilang berakhir setelah mendapat tekel dari legenda Manchester United, Roy Keane.
Man Utd 1 Man City 1. April 2001. Red carded Roy Keane ended Alf-Inge Haland's career with a horror tackle. pic.twitter.com/T1JfeeCc5T
— Michael H (@MikeH2999) August 15, 2015
Tak seperti ayahnya yang bermain sebagai gelandang maupun bek kanan, Erling Haaland bermain sebagai striker utama.
Awal karier Erling dimulai dari klub masa kecil sang ayah, Byrne FK.
Pada musim 2016-2017, Erling dilirik oleh salah satu klub besar Norwegia, Molde.
Baca Juga: Empat Tahun, Luis Suarez Masih Terkutuk di Liga Champions
Bakat Erling ikut terasah karena ditangani oleh legenda Norwegia yang jadi pelatih Manchester United saat ini, Ole Gunnar Solskjaer.
Ya, selain sang ayah yang pernah di Manchester City, peran Solskjaer menjadi salah satu koneksi Manchester lainnya yang dimiliki Erling Haaland.
Sempat dipoles Solskjaer tentu menjadi pengalaman tersendiri untuk Erling.
Editor | : | Pradipta Indra Kumara |
Sumber | : | Squawka.com, transfermarkt.com |
Komentar