Setelah itu, Ahsan/Hendra sama sekali tidak memberi kesempatan kepada Reddy/Atri untuk mengembangkan permainan. Pasangan yang kini menduduki peringkat 2 dunia ini terus menambah perolehan skor mereka menjadi 16-9.
Reddy/Attri sempat memperkecil selisih angka menjadi 12-16 sebelum kembali tertinggal 12-19.
Akhirnya, The Daddies mampu mengunci keunggulan mereka di gim pertama dengan skor cukup telak, 21-15.
Baca Juga: 4 Pencetak Hattrick Termuda di Liga Champions, Tanpa Ronaldo dan Messi
Ahsan/Hendra melanjutkan dominasi mereka di gim kedua. Keunggulan 4-1 membuat mereka merasa di atas angin.
Namun, Reddy/Attri ternyata tidak mau menyerah begitu saja. Mereka sempat menunjukkan perlawanan yang sengit dan berhasil menyamakan kedudukan menjadi 5-5.
Bahkan, pasangan India ini juga memaksa Ahsan/Hendra untuk beberapa kali berbagi skor 6-6, 7-7, dan 8-8.
Beruntung, pasangan Indonesia dapat kembali mengendalikan permainan dan unggul 11-9 saat interval.
The Daddies tidak mau lagi membuang waktu selepas interval gim kedua. Mereka terus menerus menambah skor sehingga semakin jauh meninggalkan Reddy/Attri.
Tanpa kesulitan berarti, mereka berhasil memperoleh keunggulan 17-12 yang membuat pasangan India semakin sulit untuk mengejar.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | BWF Tournament Software |
