Baca Juga: BREAKING NEWS: Kalah, Persija Langsung Pecat Julio Banuelos
Tak mau kalah dari pasangan non-unggulan, Greysia/Apriyani tampil militan di gim penentuan. Tanpa ampun mereka merebut empat poin pertama untuk memimpin 4-0.
Namun pasangan Denmark tak mau menyerah begitu saja. Mereka berusaha tampil menekan untuk memperkecil jarak dari pasangan Indonesia.
Upaya mereka membuahkan hasil saat mampu memangkas selisih poin menjadi 2 angka ketika kedudukan 6-8. Untungnya, Greysia/Apriyani mampu merespons dengan tanggap dan menyapu bersih tiga poin tambahan.
Mereka pun unggul 11-6 kala gim ketiga memasuki interval.
Sempat unggul jauh 15-8, pasangan Indonesia ini mulai kehilangan konsentrasinya. Hal tersebut dimanfaatkan oleh Fruergaard/Thygesen untuk menambah poin.
Pasangan Denmark ini pun berhasil memangkas selisih angka menjadi hanya 3 poin ketika kedudukan 12-15.
Pertandingan menjadi semakin seru ketika tiga poin yang direngkuh oleh Greysia/Apriyani dibalas dengan empat poin oleh Fruergaard/Thygesen sehingga kedudukan menjadi 18-16.
Beruntung, Greysia/Apriyani mampu mempertahankan konsentrasinya dan terus menjaga jarak dari Fruergaard/Thygesen.
Gim ketiga pun ditutup dengan skor 21-18 untuk kemenangan Greysia/Apriyani.
Baca Juga: VIDEO - Aksi Tipuan Cerdik Pemain Bayern Muenchen saat Cetak Gol ke Gawang Red Star Belgrade
Di babak perempat final yang akan digelar besok Jumat (20/9/2019), Greysia/Apriyani akan menghadapi pemenang dari laga antara pasangan Ashwinni Ponnappa/Reddy N. Siki (India) dan Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi (Jepang).
Sejauh ini, Indonesia sudah meloloskan empat wakil di babak perempat final China Open 2019, yaitu Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (ganda putra), Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandouw (ganda campuran), dan Greysia/Apriyani (ganda putri).
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | BWF Tournament Software |
Komentar