"Saya sangat yakin ada rencana untuk memboyong (Johann) Zarco ke Honda bagaimanapun caranya," tuturnya menambahkan.
Tak hanya berhenti pada Lorenzo, Pernat juga menilai Rossi dan Dovizioso berpeluang besar untuk segera mengucapkan selamat tinggal pada ajang yang telah membesarkan nama mereka.
"Soal Rossi, saya tahu bahwa dia masih bisa bersaing untuk posisi podium. Namun, dia pasti juga memiliki pemikiran seperti Jorge," kata Pernat lagi.
"Hal yang sama berlaku bagi Dovizioso. Dia sangat mungkin pensiun pada akhir musim depan, kecuali dirinya meneken kontrak dengan KTM," tandas Pernat.
Baca Juga: Ismed Sofyan, Player-coach yang Ingin Membawa Persija ke Papan Atas
Mengenai pengganti Dovizioso di Ducati, Pernat memprediksi bahwa pabrikan asal Italia tersebut berpotensi merekrut pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales.
Sementara itu, posisi pembalap utama Yamaha akan diemban oleh rising star MotoGP 2019, Fabio Quartararo.
Selain faktor penurunan performa, faktor usia juga ditengarai menjadi pertimbangan Pernat memberikan prediksi tersebut. Pasalnya, ketiga pembalap yang disebut namanya tadi sudah menginjak kepala 3.
Bahkan, Rossi telah berusia 40 tahun pada musim ini, yang bagi kebanyakan orang merupakan usia yang terlampau tua bagi seorang pembalap MotoGP.
MotoGP 2019 sendiri tinggal menyisakan 5 seri, dengan race terdekat akan digelar di Thailand pada tanggal 4 hingga 6 Oktober mendatang.
View this post on InstagramTim pria terbaik dunia versi FIFA 2019. . Ada komentar? . #fifproworldxi #thebestfifafootballawards
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar