Keberhasilan Marquez menaklukkan Sirkuit Aragon untuk kali keempat secara beruntun semakin menegaskan predikatnya sebagai "Penguasa Aragon".
Pasalnya, sejak Aragon menggelar balapan MotoGP pada 2010, tidak ada pembalap lain yang mampu menorehkan kemenangan lebih banyak daripada The Baby Alien.
???? @marcmarquez93 before & after his GP number 2⃣0⃣0⃣
???? @GoPro pic.twitter.com/e0ci0YWDKn
— MotoGP™ ???????? (@MotoGP) September 23, 2019
"Tampaknya Aragon akan menjadi seperti Sirkuit Austin dan Sachsenring untuk Marc. Di sini dia jauh lebih hebat daripada para pembalap lain," ujar Puig lagi.
"Dirinya dan motor Honda adalah kombinasi yang teramat sempurna," tandasnya.
Marquez memang sangat superior di dua sirkuit yang disebut oleh Puig tersebut.
Dalam seri GP Jerman di Sirkuit Sachsenring, Marquez selalu berhasil menempati podium teratas sejak masih berkiprah di kelas 125cc pada 2010.
Sementara di Sirkuit Americas, Austin, Amerika Serikat, Marc Marquez sempat meraih delapan kemenangan beruntun pada musim 2013-2018.
Kakak dari Alex Marquez hampir meraih kemenangan kesembilan pada April 2018 andai tidak terjatuh ketika memimpin lomba.
Baca Juga: Alfred Riedl Batal, Resmi Ini Pelatih Baru Persebaya Surabaya
Dengan performa yang konsisten musim ini, Marquez dijagokan menyegel gelar juara dunia pada seri ke-15 MotoGP 2019 yang akan digelar di Thailand.
Menurut rencana, MotoGP Thailand akan dilangsungkan di Sirkuit Internasional Buriram pada 4 hingga 6 Oktober mendatang.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Speed Week |
Komentar