Beruntung, Rinov/Mentari mampu menebus kesalahan mereka di gim pertama dan merebut dua gim berikutnya untuk melangkahkan kaki ke babak berikutnya.
Dikutip Bolasport.com dari Badmintonindonesia.org, Rinov/Mentari mengutarakan evaluasi atas pertandingan yang baru saja mereka lakoni.
"Lawan kami tadi lumayan kuat dari segi drive dan tenaga. Terus terang, kami juga agak kaget, karena baru sekali bertemu," ujar Rinov.
"Hari ini permainan kami juga kurang bagus, agak terlambat panas," lanjut pemain kelahiran Bekasi ini.
Di babak perempat final, Rinov/Mentari akan berhadapan dengan pasangan China, He Ji Ting/Du Yue. Ini merupakan pertemuan pertama buat kedua pasangan.
Lawan yang akan dihadapi Rinov/Pitha tergolong berat, karena He/Du merupakan finalis Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2019 dan bertengger di peringkat 12 dunia.
"Besok kami tidak boleh sering-sering mati sendiri, terutama saat bola-bola mudah," ujar Mentari mengomentari.
"Beberapa kali kami kehilangan angka sesudah susah payah dapat poin. Tahu-tahu lawan dapat banyak poin. Itu yang perlu diantisipasi lagi."
"Lawan kami besok tidaklah mudah, dan kami pasti capek. Jadi kami juga harus menyiapkan fisik. Intinya jangan terlalu mudah membuang poin," tambahnya.
Baca Juga: F1 GP Rusia 2019 - Valtteri Bottas Punya Urusan yang Belum Selesai
Rinov/Pitha bukanlah satu-satunya wakil Indonesia yang tersisa di nomor ganda campuran Korea Open 2019.
Selain mereka, pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti juga sudah memastikan diri melaju ke babak perempat final.
Babak perempat final Korea Open 2019 sedianya akan digelar pada Jumat (27/9/2019) di arena yang sama.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | badmintonindonesia.org |
Komentar