BOLASPORT.COM - Juara tinju kelas berat versi WBC asal Amerika Serikat (AS), Deontay Wilder, akan kembali naik ring untuk menjalani duel ulang alias rematch kontra petinju Kuba, Luis Ortiz.
Pertarungan jilid kedua melawan Luis Ortiz ini terjadi lantaran Deontay Wilder tak kunjung menemukan lawan lain.
Padahal, sesuai regulasi, Wilder wajib menjalani pertarungan lain terlebih dahulu sebelum menggelar rematch kontra Tyson Fury (Inggris).
Baca Juga: Valtteri Bottas Tak Menduga Mercedes Mampu Raih Sukses Besar di Rusia
Pada duel pertama melawan Fury yang terjadi pada 1 Desember 2018, Wilder hanya bisa mencatat hasil imbang.
Nah, untuk bisa kembali berduel melawan Fury dan merasakan kemenangan, Wilder akan menghadapi Ortiz terlebih dahulu di Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat (AS), pada 23 November 2019.
Pada pertemuan pertama mereka yang digelar di New York City, New York, AS, Maret 2018, Wilder berhasil mengalahkan Ortiz melalui kemenangan TKO pada ronde ke-10.
Kendati berakhir dengan TKO, pertarungan pertama Wilder versus Ortiz berlangsung cukup dramatis karena Ortiz mampu mengimbangi Wilder yang tampil spartan.
Dalam sebuah kesempatan, Wilder mengakui Ortiz adalah salah satu lawa yang sangat sulit dikalahkan.
Wilder pun mewaspadai motivasi ekstra yang bakal dibawa Ortiz pada rematch mendatang.
Baca Juga: Kapok dengan Johann Zarco, KTM Tak Mau Lagi Lirik Rider Jebolan Yamaha
"Saya setuju dengan orang yang mengatakan bahwa Luis Ortiz adalah lawan terberat saya saat ini, tidak ada yang ingin melawannya," kata Wilder, dilansir BolaSport.com dari Boxingscene.
"Dalam pertarungan ulang, akan ada lebih banyak kepercayaan diri dan motivasi untuk melakukan apa yang harus saya lakukan," ucap petinju berusia 33 tahun tersebut.
Sebelum mengumumkan pertarungan ulangnya dengan Luis Ortiz, Deontay Wilder mengaku telah merencanakan hal itu selaih rematch kontra Tyson Fury.
Andai mampu memenangi dua laga ulang itu, Wilder bertekad menjalani laga unifikasi untuk merebut semua gelar juara dunia kelas berat.
Saat ini, empat titel kampiun dunia kelas berat lainnya yakni IBF, WBA, WBO, dan IBO dipegang Andy Ruiz Jr.
November 23rd. #WilderOrtizII #PBConFOX pic.twitter.com/5SNd9je2vG
— Deontay Wilder (@BronzeBomber) September 28, 2019
"Saya merencanakan dua laga rematch, yang pertama melawan Ortiz, kemudian menghadapi Tyson Fury," ucap Wilder.
"Setelah mengalahkan kedua petinju tersebut, saya akan memikirkan untuk menjalani pertarungan unifikasi guna menyatukan semua gelar yang ada," kata dia menambahkan.
Hingga kini, Tyson Fury menjadi satu-satunya petinju yang belum berhasil dikalahkan Deontay Wilder.
Baca Juga: Jadwal MotoGP Thailand 2019 - Saatnya Marquez Kunci Gelar Juara Dunia
Deontay Wilder terakhir kali bertarung mempertahankan gelarnya di Brooklyn, New York, AS, pada 18 Mei 2019, dengan menghadapi rekan senegaranya, Dominic Breazeale.
Dalam laga tersebut, Wilder meraih kemenangan melalui KO pada ronde 1.
Sementara itu, Luis Ortiz terakhir kali naik ring pada 2 Maret 2019, juga di Brooklyn.
Ortiz bertarung melawan petinju asal Jerman, Christian Hammer, yang berkesudahan dengan kemenangan angka bagi Ortiz.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | BoxingScene |
Komentar