"Alhamdulillah puji syukur hari ini kami bisa mengunci tiga poin," kata Rasiman seperti dilansir Bolasport.com dari laman resmi Persib.
"Tapi prosesnya sangat tidak mudah. Persib bermain lebih pragmatis. Artinya banyak long ball, counter-attack yang memanfaatkan kecepatan beberapa pemain seperti Febri (Hariyadi),” katanya menambahkan.
Rasiman juga menyatakan bahwa kunci comeback-nya ada pada kualitas mental yang dimiliki anak asuhnya, terutama dalam penataan taktik kembali.
Baca Juga: Tandang ke Markas Madura United, Hukuman Penalti Akrab dengan Persib
Terbukti anak asuh Rasiman bisa menguasai jalannya permainan kendati sempat tertinggal 0-1 di babak pertama.
"Sebenarnya poinnya saat ketinggalan, kembali ke dasarnya yang semuanya benar," ujar Rasiman.
"Secara penguasaan, kami sekitar 67 persen babak pertama. Lawan Persib menguasai pertandingan tentu tidak mudah," ucapnya lagi.
Baca Juga: Supardi Nasir Kesal dengan Wasit Laga Madura United Vs Persib
Di sisi lain, kapten Madura United, Greg Nwokolo, mengungkapkan ada tiga hal yang menjadi kunci kemenangan timnya.
Ketiga hal tersebut adalah sikap disiplin, kerja sama yang erat, dan kesabaran dalam bermain.
"Tadi pertandingannya sulit, tapi Puji Tuhan, kami bisa memenangkan pertandingan, karena kami main sangat disiplin dan kerja sama," ucap Greg.
"Walaupun ketinggalan, kami tidak menyerah dan percaya main bola kaki ke kaki, tidak buru-buru," tuturnya menandaskan.
Dengan kemenangan ini, Madura United berhak naik ke posisi kedua klasemen sementara dengan 38 poin dan menggeser PS Tira Persikabo yang turun ke peringkat ketiga.
View this post on InstagramJadwal pekan ke-7 Liga Italia 2019-2020. . #ligaitalia #seriea #gridnetwork
Editor | : | Taufan Bara Mukti |
Sumber | : | Persib.co.id, liga-indonesia.id |
Komentar