Pada kedua pertandingan akan dimainkan di Stadion Bishan ini, laga terbuka dan gratis untuk umum.
Fandi Ahmad juga memilih mempertahankan sebagian besar komposisi pemain dari pertandingan persahabatan sebelumnya pada September 2019 saat melawan Fiji.
”Kompetisi musim ini telah berakhir, sekarang saatnya untuk fokus pada persiapan ke SEA Games,” ujar Fandi.
”UAE adalah tim yang kuat, baik secara fisik maupun teknik, mirip dengan beberapa tim yang mungkin kami temui pada November nanti.”
Baca Juga: Kalah di Madura, Tim Pelatih Persib Bandung Langsung Gelar Evaluasi
”Meskipun kami belum tahu siapa lawan kami pada babak grup SEA Games, akan bermanfaat bagi tim untuk bersiap menghadapi segala jenis tantangan,” ucapnya.
Menurut Fandi, tanyangan itu terutama ketika menyangkut gaya permainan yang belum pernah mereka temui sebelumnya.
Sebagai bagian dari tahap akhir persiapan tim, Fandi juga akan memaksimalkan agenda kamp pelatihan di Jepang pada akhir Oktober tahun ini.
Selama di Negeri Sakura, timnas U-22 Singapura akan memainkan tiga pertandingan persahabatan tertutup.
Baca Juga: Kualifikasi Piala Asia U-19 – Rajin Menang, Tajikistan Bisa Tak Lolos
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | aseanfootball.org. |
Komentar