Baca Juga: Lolos ke Babak 8 Besar, Ini Misi Baru Kas Hartadi Bagi Sriwijaya FC
ROYSTON DRENTHE
Selama berseragam Madrid dari 2007 hingga 2010, Drenthe mencatatkan 11 penampilan di semua kompetisi.
Minimnya kesempatan bermain membuat ia memutuskan pergi dari Madrid menuju Everton.
Diakui winger asal Belanda itu, meninggalkan Los Blancos adalah langkah yang tepat.
"Ketika agen saya mengatakan ada tawaran dari Everton, saya langsung mengatakan 'terima kasih, Tuhan'. Saya sungguh bahagia dapat membuat sebuah langkah untuk masa depan," ucap Drenthe.
EZEQUIEL GARAY
Digadang-gadang jadi bintang baru Madrid setelah didatangkan dari Racing Santander pada 2008, penampilan Ezequiel Garay justru jauh dari kata memuaskan.
Garay hanya main total 31 kali selama dua musim di sana.
Ia sulit mengeser Sergio Ramos dan Fabio Cannavaro yang kala itu menjadi duet bek andalan El Real.
Pindah ke Benfica menjadi pilihan sang palang pintu untuk memperbaiki karier.
"Saya sama sekali tidak pernah menyesal dengan keputusan untuk meninggalkan Real Madrid. Sebab, setelah itu saya menjalani karier yang luar biasa bersama Benfica," kata Garay.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar