"Saya pikir kami harus tetap jujur dengan nilai-nilai yang membentuk kami sebagai tim sejak dulu dan selalu mengedepankan persaingan yang adil," tutur Wolff, dilansir BolaSport.com dari Crash.
"Valtteri terbilang tidak diunggulkan karena terpaut 64 poin. Itu poin untuk dua setengah kemenangan. Namun, kami (Mercedes) akan memberi mereka kesempatan yang sama dan menjadi hak mereka untuk bersaing di atas trek," kata Wolff lagi.
Baca Juga: Jadwal Denmark Open 2019 - 7 Wakil Merah Putih Lakoni Ujian Pertama
Kali terakhir Mercedes memberi lampu hijau kepada kedua pembalap mereka untuk bertempur dalam meraih gelar juara dunia pembalap F1 ialah pada musim 2016.
Kala itu, Lewis Hamilton yang berstatus sebagai juara dunia bertahan gagal mempertahankan trofinya.
Dia dikalahkan oleh Nico Rosberg dengan selisih skor 5 poin saja.
Persaingan tersebut pada akhirnya membuat relasi pertemanan Hamilton dan Rosberg yang sudah terjalin sejak kecil menjadi renggang.
Saat ini, Rosberg sudah tak lagi aktif membalap.
Dia memutuskan pensiun dari ajang balap Formula 1 beberapa hari pasca-meraih gelar juara dunia pertamanya.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | crash.net |
Komentar