Ia mengaku bahwa pergantian tiga pelatih mengakibatkan timnya tidak mampu menampilkan permainan yang konsisten di lapangan.
Saat mereka belum sempat beradaptasi dengan baik terhadap gaya yang diharapkan satu pelatih, sudah terjadi pergantian pelatih baru.
"Sebenernya sudah 3 kali ganti pelatih tapi hasilnya tetap sama. Main bagus tapi kalah juga," kata Ramdani.
Baca Juga: Ini Jadwal Baru Dua Laga Tunda Bali United, Main Bulan Depan
Ramdani lantas menilai bahwa hasil buruk yang dialami oleh Persija tidak hanya disebabkan oleh pergantian pelatih namun juga penampilan pemain.
Pemain asal Tulehu itu kemudian meminta rekan-rekannya untuk melakukan evaluasi atas kekurangan ketika bermain di lapangan.
"Mungkin setiap pemain harus introspeksi biar kami lebih kerja keras untuk menang. Tidak hanya bisa main baik saja," ucapnya memaparkan.
Lebih lanjut ia menilai bahwa mental pemain menjadi penyebab utama tren negatif dari penampilan Macan Kemayoran.
Baca Juga: Bali United Bisa Juara Liga 1 2019 Lebih Cepat, CEO Klub Ini Bersuara
View this post on InstagramKlasemen sementara Shopee Liga 1 2019, Rabu (16/10). __ #ShopeeLiga1 #ShopeeForMen #ShopeeID
Ia ingin agar seluruh pemain bisa bekerja keras ketika dipercaya tampil bermain dalam suatu pertandingan.
"Saya rasa mental pemain yang harus diubah, harus bangkit. Semua harus punya mental juara," tuturnya.
"Kalau bicara pelatih kan kuncinya tetap di pemain yang turun di lapangan. Mungkin kami harus lebih kerja keras lagi," katanya menambahkan.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | jakarta.tribunnews.com |
Komentar