Sementara itu, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI), Susy Susanti, mengapresiasi kerja keras para pemain dan masukan para pelatih untuk menentukan susunan pemain.
"Kunci keberhasilan tim mungkin saat kita mengalahkan Thailand pada babak semifinal. Semangat dari situ, serta perubahan strategi pada final bisa membawa efek yang luar biasa," ucap Susy.
"Kita juga berharap klub-klub seperti PB Djarum, PB Jaya Raya, Mutiara Cardinal, Exist, dan klub lain bisa terus melahirkan pemain yang bisa diandalkan," ujarnya lagi.
Bonus juga diterima para pemain yang berprestasi pada nomor perorangan dari klub masing-masing.
Indonesia meraih medali emas pada nomor ganda putra lewat pasangan ganda putra Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.
Leo/Daniel menang atas unggulan pertama, Di Zijian/Wang Chang (China), 21-19, 21-18.
Baca Juga: Denmark Open 2019 - Praveen/Melati dan Usaha Rebut Kemenangan Pertama atas Zheng/Huang
Leo dan Daniel menerima bonus masing-masing Rp 50 juta untuk prestasi mereka.
Leo juga mendapat tambahan bonus Rp 25 juta untuk prestasinya meraih medali perunggu ganda campuran.
Nominal serupa didapatkan oleh pasangan main Leo pada nomor ganda campuran, Indah Cahya Sari Jamil.
Runner-up tunggal putri, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Putri, menerima bonus Rp 20 juta dari klub mereka, Mutiara Cardinal Bandung.
Peraih medali perunggu tunggal putra, Yonathan Ramli dari klub Exist, mendapat bonus Rp 7,5 juta.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | PB Djarum |
Komentar