Baca Juga: Mercedes Bakal Beri Kesempatan yang Sama kepada Hamilton dan Bottas
Selepas jeda, Zheng/Huang langsung membukukan dua poin beruntun untuk kembali menipiskan jarak dengan Praveen/Melati.
Pukulan yang dilancarkan oleh Zheng Siwei, membuat China semakin mendekati perolehan angka Praveen/Melati dengan skor 13-14.
Setelah sempat kedudukan kembali imbang, Praveen/Melati masih mampu tampil solid dengan menorehkan keunggulan tiga poin atas Zheng/Huang dengan skor 17-14.
Zheng/Huang terpaksa harus melakoni rubber gim setelah Praveen/Melati sukses memenangi gim kedua dengan skor 21-16.
Baca Juga: Legenda UFC Masih Buka Pintu untuk Melawan Khabib Nurmagomedov
Pasangan Praveen/Melati langsung tampil menggebrak pada awal gim ketiga setelah membukukan total tiga poin beruntun.
Kendati sempat terancam dengan perolehan angka Zheng/Huang, Praveen/Melati tetap tampil solid dengan meraih empat poin beruntun untuk unggul 7-2.
Praveen/Melati akhirnya sukses merebut interval ketiga setelah unggul 11-9 atas Zheng/Huang.
Selepas jeda, Zheng/Huang langsung melancarkan serangan-serangannya sehingga mampu meraih dua poin beruntun untuk membuat kedudukan kembali sama kuat 11-11.
Baca Juga: Motivasi Quartararo adalah Membawa Yamaha Tampil Baik di Semua Trek
Kendati demikian, perlawanan masih mampu ditunjukkan oleh wakil Indonesia dengan unggul dua angka dari unggulan pertama tersebut.
Usaha yang dilakukan oleh pasangan China tersebut membuahkan hasil tatkala mampu menyamakan kedudukan menjadi 16-16.
Pertandingan kembali berjalan panas tatkala Zheng/Huang berhasil memaksa Praveen/Melati melakoni masa setting point.
Tanpa kesulitan berarti, Praveen/Melati sukses memenangi duel setting point dan merebut gim ketiga dengan skor akhir 22-20.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Tournamen Software |
Komentar