Opsi tersebut yang pertama adalah menaikkan nilai klausul pelepasan hingga 200 juta euro.
Sedangkan Inter lebih suka opsi kedua, yaitu pihak Lautaro mau untuk tak memiliki klausul pelepasan di kontraknya.
Dengan begitu, Inter bisa menolak atau memberikan harga jual mereka sendiri ketika ada tawaran masuk.
Inter punya waktu delapan bulan sebelum Juli nanti untuk bisa mengubah klausul ini.
Saat ini kontraknya sejatinya baru habis pada musim panas 2023 mendatang. Inter siap memberikan perpanjangan kontrak hingga 2024 dengan kenaikan gaji.
Baca Juga: Dilema Besar Klopp: Butuh Fabinho Vs Potensi Absen Kontra Man City
Editor | : | Thoriq Az Zuhri Yunus |
Sumber | : | Calciomercato |
Komentar