"Maverick melakukan hal yang tepat dengan memimpin sejak awal. Dia membuktikan bahwa dia punya skill yang mumpuni untuk menaklukkan Sepang," ujar Rossi.
"Jika Anda melaju sendirian di atas M1, Anda dapat membuat perbedaan. Apalagi saat di tikungan, tempat di mana motor kami benar-benar kuat," ujarnya.
Seperti diberitakan Bolasport.com sebelumnya, Rossi mengakui jika YZR-M1 yang digunakan pembalap Yamaha punya keunggulan di Sirkuit Sepang.
Karakteristik sirkuit yang banyak menyajikan tikungan diklaim cocok dengan motor yang dikembangkan oleh tim berlogo garpu tala tersebut.
Tak heran, keempat pembalap yang menunggangi YZR-M1 menuai hasil positif di Malaysia. Dua pembalap tim satelit menguasai sesi latihan dan kualifikasi, sedangkan para pembalap tim pabrikan unggul di sesi balapan.
Selain itu, Rossi juga mengungkapkan bahwa para pembalap Yamaha akan mengalami kesulitan ketika ada di tengah kepungan para pembalap lain. Maka, keputusan Vinales untuk melesat sejak awal balapan adalah keputusan yang tepat.
Top Gun takes top spot at Sepang! ????
Seventh career victory in #MotoGP for @mvkoficial12! ????#MalaysianGP ???????? pic.twitter.com/WzCaknOSJK
— MotoGP™ ???????? (@MotoGP) November 3, 2019
"Kami akan mengalami kesulitan saat harus bertarung dengan motor yang unggul di trek lurus. Maka dari itu, kami akan lebih kuat jika melaju sendirian," kata Rossi.
"Jadi, cara yang dipakai Maverick adalah yang terbaik untuk menghasilkan kemenangan," pungkasnya.
Baca Juga: Tampil Minor di Malaysia, Jorge Lorenzo Kembali Salahkan Cedera
Rangkaian MotoGP 2019 sendiri tinggal menyisakan satu seri balapan setelah berakhirnya MotoGP Malaysia.
Race pamungkas tersebut akan digelar di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, pada tanggal 15 hingga 17 November mendatang.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | speedweek.com |
Komentar