Rossi menilai bahwa pembalap yang sudah kenyang pengalaman seperti dirinya dan Dovizioso lebih berhati-hati ketika akan menyalip lawannya.
"Kami memiliki kesamaan dalam tingkat kesadaran tertentu karena kami bermain bersih, terkadang terlalu bersih. Mungkin karena kami pembalap zaman dulu," tutur Rossi.
"Pembalap muda lebih agresif. Tak sampai beberapa tahun yang lalu, Anda harus berusaha menyalip rival Anda tanpa terlalu menganggunya.
"Sekarang sepertinya jika Anda melakukannya, itu akan lebih baik," ucap pemenang sembilan gelar juara dunia itu menambahkan.
Baca Juga: Valentino Rossi Sukses Pecahkan Rekor meski Gagal Raih Podium
Meski gagal naik ke tangga podium, performa Rossi sebenarnya tidak buruk-buruk amat. Malahan, dia sukses memecahkan rekor waktu lap tercepat.
Rossi pun mengaku senang dengan penampilannya dalam balapan kali ini. Walaupun akan lebih membahagiakan baginya jika bisa finis tiga besar.
"Saya akan sangat bahagia jika bisa finis di posisi podium, tetapi saya kompetitif, dan saya juga membuat rekor baru di sini," tutur Rossi.
"Saya mendapat lebih sedikit masalah dengan ban belakang dan saya bersenang-senang," pungkasnya.
Baca Juga: Palu Sudah Ada, Kini Jorge Lorenzo Tinggal Mencari Menteganya
Hasil balapan di Malaysia membuat Valentino Rossi mendekati perolehan poin Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) yang bertengger di peringkat keenam klasemen sementara.
Rossi kini menempati di posisi ketujuh klasemen dengan raihan 166 poin. Pembalap asal Tavuilla itu berjarak enam poin dari Quartararo.
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | BolaSport.com |
