BOLASPORT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, sudah memiliki beberapa permintaan kepada timnya untuk kompetisi musim depan.
Performa Valentino Rossi pada MotoGP 2019 tidak bisa dibilang memuaskan, walau juga tak terlalu mengecewakan.
Jika hanya melihat dari sisi torehan podium, raihan Rossi musim ini memang di bawah standar. Pembalap berjuluk The Doctor tersebut baru dua kali finis di posisi 3 besar tanpa sekalipun meraih kemenangan.
Dari sisi jumlah poin pun demikian. Rossi dipastikan menjalani musim terburuknya bersama Yamaha dengan "hanya" meraup 166 poin dari 18 seri balapan.
Bahkan andaikata dirinya memenangi race pamungkas di Valencia, Rossi maksimal hanya akan meraup 191 poin, kurang tujuh poin dibandingkan capaiannya musim lalu.
Namun, dengan usianya yang telah menginjak 40 tahun, Rossi terhitung masih bertaji di ajang balap motor kelas utama.
Alih-alih terpuruk di tengah gempuran pembalap muda, dirinya masih mampu bersaing di papan atas.
Terakhir, Rossi bahkan mampu membuta gebrakan pada rangkaian MotoGP Malaysia, dengan meraih posisi 4 di akhir balapan, usai bertarung ketat dengan runner up kompetisi musim ini, Andrea Dovizioso.
Baca Juga: Zarco vs Crutchlow, Siapa Lebih Pantas Membalap untuk Repsol Honda?
Dalam duelnya dengan Dovizioso itulah, kelemahan motor Rossi tereksploitasi. YZR-M1 yang dikendalikannya masih terlalu lemah saat digunakan melaju di trek lurus.
Kelemahan ini jugalah yang Rossi minta Yamaha perbaiki agar semakin bisa kompetitif pada musim depan.
"Sebenarnya Yamaha, sama seperti pabrikan lain, bisa mengembangkan motor yang powerful," ujar Rossi sebagaimana dikutip Bolasport.com dari Corsedimoto.
"Masalahnya, selain bertenaga besar, motornya harus juga mudah untuk dikendalikan. Itu yang sulit," imbuhnya.
Five laps to go! ????
The battle for third is fast becoming a three-way scrap! ⚔️#MalaysianGP ???????? pic.twitter.com/4dM3fuR7ZD
— MotoGP™ ???????? (@MotoGP) November 3, 2019
Selain soal kelemahan dalam sektor top speed, Rossi juga berulang kali mengeluhkan ban belakang motornya yang terlalu cepat aus.
Yamaha sendiri telah berusaha mengatasinya dengan membuat inovasi berupa swingarm serat karbon. Namun belum ada perubahan signifikan.
Kendati demikian, Rossi tetap percaya pada kinerja timnya yang menurutnya telah memiliki segala yang dibutuhkan.
"Ini membutuhkan banyak teknisi, waktu, dan uang. Tapi menurut saya, Yamaha bisa melakukan semuanya karena ini tm yang besar dan punya banyak anggaran," tutur The Doctor.
"Semua akan tergantung pada sebesar apa keinginan Yamaha untuk tampil semakin kuat musim depan, serta kemauan mereka meluangkan waktu untuk itu," pungkasnya.
Baca Juga: Johann Zarco: Saya Bisa Menemani Marc Marquez Berdiri di Podium
MotoGP 2019 sendiri tinggal menyisakan satu seri balapan yang akan digelar di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia.
Rangkaian MotoGP Valencia akan dimulai pada hari Jumat (15/11/2019) dan berakhir pada Minggu (17/11/2019).
View this post on Instagram
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Corsedimoto.com |
Komentar