Urawa Reds akan menjamu Al Hilal di markas mereka, Saitama Stadium 2002.
Jika ingin mengikuti jejak klub senegarnya, Kashima Antlers, yang jadi juara LCA 2018, Urawa Reds harus menang minimal dengan skor 2-0.
Namun kalau mereka kebobolan satu gol, mereka harus menang dengan selisih dua gol seperti 3-1 atau 4-2.
Al Hilal dan Urawa Reds sama-sama sudah memenangi dua kali kompetisi ini.
Baca Juga: Sepuluh Hari Jelang Lawan Timnas Indonesia, Malaysia Sikat Tajikistan
Al Hilal menjadi juara pada musim 1991 dan 2000, saat itu masih era Asian Club Championship.
Sedangkan Urawa Reds jadi juara pada 2007 dan 2017 dan sudah era Liga Champions Asia.
Pemenang LCA 2019 akan menjadi pesaing klub Korea Selatan, Pohang Steelers.
Pohang Steelers masih jadi penguasa LCA dengan tiga gelar atau yang paling banyak memenangi ajang ini.
Baca Juga: Makan Konate, dari Masjid Sampai Tarkam yang Membuatnya Kerasan
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | soccerway.com |
Komentar