Darije mengungkapkan bahwa timnya banyak membuat pelanggaran yang seharusnya tidak perlu dilakukan pada awal pertandingan.
Kondisi itu diperburuk dengan kebobolan dua gol hanya dalam tempo 20 menit.
"Kami membuat pelanggaran percuma pada awal pertandingan," katanya usai laga.
"Bagian terburuk dari laga tadi, saat 20 menit pertama kami kemasukan dua gol," ucapnya lagi.
Menurut pelatih asal Bosnia tersebut, gol Aji Kurniawan sempat menjadi pemberi harapan bagi timnya.
Baca Juga: Main Tak Sampai 1 Jam, Cristiano Ronaldo Bikin 'Rekor' di Juventus
Namun Ferdinand Sinaga dkk justru semakin tertinggal di babak kedua.
"Aji memberi kami harapan dan membawa kami kembali permainan," tutur Darije.
"Saya juga menggunakan kesempatan ini memberi selamat kepadanya, berkat gol pertamanya untuk PSM," ujarnya.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | makassar.tribunnews.com |
Komentar