Kemudian, bola liar jatuh dan mengenai tangan Trent Alexander-Arnold yang sedang mengawal Sergio Aguero.
Ironis bagi Man City, karena setelah insiden handball tersebut, mereka langsung kebobolan oleh gol Fabinho.
Para pemain Man City langsung mengerumuni wasit dan memprotes disahkannya gol tersebut.
Trent Alexander Arnold acting as goalkeeper and making his body big to stop the ball.
Not called as a handball. pic.twitter.com/t1ehn42I87
— 20LEGEND (@MathewDaly97) November 10, 2019
Wasit mendapat panggilan untuk melakukan cek lewat VAR, namun tetap pada keputusannya mengesahkan gol Fabinho.
Pep Guardiola juga sampai memprotes keras wasit sembari menunjukkan gestur sarkastik kepada sang pengadil lapangan usai laga.
Baca Juga: Mourinho Sebut Liverpool Susah Tersandung di Liga Inggris Musim Ini
"Tanya para wasit, jangan tanya saya. Tanyakan kepada Mike Riley dan para petugas VAR. Saya hanya ingin membahas performa para pemain saya," kata eks juru taktik Barcelona pasca-laga.
Di sisi lain, Trent Alexander-Arnold telah mengakui dirinya melakukan handball di kotak penalti Liverpool.
"Sejujurnya saya gugup, karena ada VAR. Bola mengenai tangan saya tetapi itu lebih dulu mengenai tangan Bernardo Silva," kata Trent seperti dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.
"It has hit my arm but I think it hit Bernardo's first"
Trent Alexander-Arnold reacts to Liverpool's vital win over Man City
More: https://t.co/tIbipDtyYB pic.twitter.com/6QkEPNynvh
— Sky Sports Premier League (@SkySportsPL) November 10, 2019
"Itu sebabnya kami tetap meneruskan aliran bola ke depan."
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Sky Sports |
Komentar