Selain itu, Mancini juga memperjelas jika keinginannya memanggil Balotelli ke timnas adalah murni karena ia masih melihat kualitas di dalam diri pemain berusia 29 tahun itu.
Baca Juga: Chelsea Sedang Panas, Mourinho Tetap Khawatirkan Mantan Klubnya
Bukan untuk menggunakannya sebagai pesan melawan rasisme, kasus yang menerpa Balotelli beberapa waktu lalu.
Balotelli menjadi korban ejekan berbau rasial kala timnya, Brescia, bertanding melawan Hellas Verona awal November kemarin.
Atas perlakuan supoerter Hellas Verona itu, Balotelli mengamuk dengan menendang bola ke arah tribun dan langsung berjalan keluar lapangan.
Menanggapi hal itu, Mancini memberikan komentarnya serta mendukung Balotelli.
Baca Juga: Daftar Skuad Timnas Malaysia untuk Hadapi Indonesia, 3 Pemain Dicoret
"Sepakbola seharusnya menjadi alat pemersatu," ujar Mancini mengenai kasus rasial yang kerap terjadi di Liga Italia.
"Bukan malah menghancurkan hal-hal baik karena beberapa orang yang melakukan hal tersebut (ejekan rasialis)," pungkasnya.
Baca Juga: Jadwal Lionel Messi di Timnas Argentina, Langsung Ditantang Brasil
Italia akan kembali berlaga dalam kualifikasi Euro 2020 grup J, dengan melawan Bosnia akhir pekan ini dan Armenia pada pertengahan pekan depan.
Tim besutan Roberto Mancini itu sudah memastikan diri lolos ke putaran final Euro 2020 setelah meraih hasil sempurna delapan kemenangan dari delapan pertandingan.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | football italia |
Komentar