Di Atletico, penyerang berusia 27 tahun itu kembali menemukan penampilan terbaiknya di bawah arahan Diego Simeone.
Baru-baru ini, Morata mengungkapkan bagaimana masa-masa buruk di Chelsea yang sempat membuatnya tak bisa merasakan nikmatnya bermain sepakbola.
Baca Juga: Gagal Pertahankan Keunggulan, Timnas U-22 Indonesia Imbang Lawan Iran
"Saya senang di Atleti, saya sempat berhenti menikmati sepakbola dan sekarang saya bahagia," ucap Morata, dikutip BolaSport.com dari Daily Express.
"Di Chelsea saya tidak percaya pada diri saya sendiri. Saya merasa bahwa ketika saya melewatkan kesempatan, rekan tim saya menatap saya seolah-olah saya tidak bisa melakukan hal yang baik."
"Lalu saya berbicara dengan istri saya bahwa kami akan pergi sejauh mungkin pada bulan Januari karena saya tidak bisa menghadapi tekanan ini," sambungnya.
Baca Juga: Syarat Marcus/Kevin untuk Jadi Unggulan Pertama BWF World Tour Finals 2019
Ia juga mengungkapkan jika salah satu rekannya di Atletico, Diego Costa membantunya dalam menyesuaikan diri di Wanda Metropolitano.
"Saya sangat akrab dengannya dan dia adalah pemain yang hebat," Morata menambahkan.
"Saya pernah berjalan-jalan berkeliling Madrid dengannya menggunakan taxi," pungkasnya.
Baca Juga: Iwan Bule Inginkan Perpisahan Manis dengan Simon McMenemy di Malaysia
Alvaro Morata dipinjamkan Chelsea ke Atletico Madrid pada Januari tahun ini dengan kontrak selama 18 bulan dan akan dipermanenkan pada akhir musim 2019-2020 ini.
Chelsea kabarnya akan menerima dana sebesar 55 juta pound (sekitar 990 miliar) untuk transfer Morata yang akan terjadi pada jendela transfer musim panas 2020 mendatang.
| Editor | : | Thoriq Az Zuhri Yunus |
| Sumber | : | Daily Express |
Komentar