”Kami akan menjalankan kebijakan ini dengan sangat hati-hati untuk memperkenalkan jumlah pemain naturalisasi yang sangat terbatas,” tutur CFA dalam rilis tambahan mereka.
Menurut peraturan CSL saat ini, setiap klub dapat memainkan maksimal tiga pemain asing secara bersamaan dalam satu pertandingan.
Namun laporan media lokal Negeri Tirai Bambu pekan lalu menyatakan, bahwa CFA dan CSL akan memperkenalkan perubahan aturan menjelang musim baru.
Aturan itu terkait pelonggaran kuota pemain asing, yang memungkinkan tim untuk mendaftar enam dan bisa memainkan empat pesepak bola impor per pertandingan.
Baca Juga: Mantan Striker Hebat Milik FC Barcelona Putuskan Pensiun di Jepang
Kenyataan ini membuat sepak bola China terancam bermasalah karena kurangnya kesempatan bagi pemain domestic bermaun.
Kompetisi di sejumlah negara Asia lainnya telah melonggarkan pembatasan pemain asing dalam beberapa tahun terakhir.
Liga Super Arab Saudi memungkinkan untuk tujuh orang asing dalam satu klub.
J-League atau Liga Jepang tidak memiliki Batasan pemain asing, tetapi klub hanya dapat memiliki lima pilar asing dalam tim pada hari pertandingan mereka.
Saat ini, CFA tengah menyerahkan kontrol CSL kembali ke klub untuk mengatur kompetisi, dalam upaya mendorong pengembangan sisi komersial.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | sportbusiness.com |
Komentar