"Saya mulai berpikir pensiun setelah kecelakaan di Assen. Tetapi, saya tidak mau membuat keputusan terlalu dini," kata Lorenzo, dilansir BolaSport.com dari MotoGP.
Lorenzo mengalami cedera patah tulang belakang akibat terjatuh dari motornya pada sesi latihan bebas GP Belanda di Sirkuit Assen (28/6/2019).
Kecelakaan di Belanda bukan insiden pertama yang membuat Lorenzo menderita tahun ini.
Sebab, tulang belakangnya sudah retak setelah kecelakaan hebat dalam tes tengah musim di Sirkuit Catalunya pada 17 Juni silam.
Baca Juga: Dua Kalimat Jorge Lorenzo Ketika Umumkan Pensiun dari MotoGP
Sekadar informasi, patah tulang belakang bisa membuat seseorang mengalami kelumpuhan. Lorenzo pun sadar bahwa insiden itu adalah sebuah alarm bagi dirinya untuk berhenti.
"Oke Jorge, apakah ini pantas, setelah apa yang Anda capai, untuk terus menderita?" ucap Lorenzo menirukan pemikirannya kala itu.
Tetapi hasrat untuk mempertahankan posisinya di Repsol Honda membuat Lorenzo berusaha bangkit. Por Fuera tidak mau sembrono dalam mengambil keputusan.
Empat seri balap beruntun di kawasan Asia pun dipilih Lorenzo untuk melihat kembali motivasinya sekaligus peluangnya menjinakkan motor Honda.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Sebut Cedera di Sirkuit Assen Pengaruhi Kepercayaan Diri
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | MotoGP.com |
Komentar