Ditemui usai laga, baik Ahsan maupun Hendra mengaku tidak menyangka bisa memetik kemenangan dua gim langsung atas Boe/Conrad-Petersen.
"Pertama kami bersyukur bisa melewati pertandingan hari ini," tutur Ahsan sebagaimana dikutip Bolasport.com dari Badmintonindonesia.org.
"Bolanya sedikit lambat, tadi pola pikirnya ya main kuat-kuatan saja sama mereka.
"Kalau melihat dari pertemuan sebelumnya kan mereka mainnya defense balik serang, ya jadi ikuti saja dulu mainnya," kata Ahsan lagi.
Highlights | ???????? Ahsan and Setiawan dominate ???????? Boe and Conrad-Petersen to go through to the semifinals in straight games ????#HSBCBWFbadminton #HSBCRacetoGuangzhou pic.twitter.com/K6H5xDHhnr
— BWF (@bwfmedia) November 15, 2019
Pendapat yang kurang lebih serupa lantas dilontarkan oleh Hendra.
"Kami nggak nyangka menang dua gim langsung, kami sudah waspada sama mereka," ujar Hendra menimpali Ahsan.
"Walaupun baru berpasangan, tapi mereka cukup merepotkan. Jadi kami sudah siap dari awal permainan.
"Tadi Boe sempat bilang di lapangan, katanya serve saya masuk terus. Mungkin itu jadi menyulitkan," ucap Hendra ketika ditanya soal interaksinya bersama Boe.
Adapun Boe/Conrad-Petersen merupakan kombinasi baru.
Sebelumnya Boe berpasangan dengan Carsten Mogensen yang sudah pensiun. Sedangkan Petersen berpasangan dengan Mads Pieler Kolding.
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | badmintonindonesia.org |
