BOLASPORT.COM - Performa juara dunia MotoGP 2019, Marc Marquez, masih sulit diimbangi oleh pembalap lain, termasuk oleh adiknya, Alex Marquez.
Sesi tes pramusim MotoGP 2020 di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, kemarin menjadi kesempatan istimewa bagi para penggemar MotoGP.
Hal ini dikarenakan untuk pertama kalinya aksi Marc Marquez dan Alex Marquez dapat disaksikan di lintasan yang sama.
Seperti diketahui, Repsol Honda telah menunjuk Alex untuk menggantikan posisi Jorge Lorenzo yang pensiun pada akhir musim ini.
Alhasil, Alex akan bertandem dengan saudara kandungnya, Marc selama mengarungi musim perdananya sebagai pembalap kelas utama.
Debut Alex di atas motor RC213V milik tim pabrikan Honda tidak berjalan dengan mulus-mulus saja.
Juara Moto2 2019 tersebut sempat mengalami crash pada hari pertama, Selasa (19/11/2019) kendati tidak mengalami cedera parah.
Alex tampil lebih baik pada hari kedua dengan membukukan waktu lap 1 menit 32,235 detik dan bertengger di posisi 22 dari 23 pembalap pada akhir tes.
Baca Juga: Fabio Quartararo Tak Sabar Ingin Coba Motor Yamaha Terbaru untuk 2020
Kendati demikian, Alex tak terlampau kecewa.
Sebagai pembalap yang baru saja naik kasta ke kelas para raja, pembalap berusia 23 tahun tersebut puas dengan penampilannya waktu tes pramusim di Valencia.
"Saya membuat kesalahan pada hari pertama. Namun pada hari kedua saya semakin mengenal kondisi motor saya," ujar Alex, dikutip Bolasport.com dari GPOne.
"Mungkin saya cukup beruntung untuk tidak terjatuh kemarin. Namun saya yakin ke depannya saya akan lebih sering mengalami crash," ucapnya.
Brothers in arms at the #ValenciaTest ⏱️@marcmarquez93 and his brother, and new @HRC_MotoGP teammate, @alexmarquez73 put in some laps together at the Circuit Ricardo Tormo ????#2020awaits pic.twitter.com/TRrenNPd1d
— MotoGP™ (@MotoGP) November 20, 2019
Sudah menjadi rahasia umum bahwa motor keluaran Honda tidak terlalu mudah untuk dikendalikan, terutama saat melewati tikungan.
Bahkan pembalap yang lebih senior seperti Cal Crutchlow sekalipun berulang kali mengeluhkan karakteristik motor buatan pabrikan asal Jepang tersebut.
Tercatat, pada MotoGP 2019 yang baru saja berlalu, hanya Marc Marquez yang bisa mempersembahkan kemenangan dengan menunggangi motor Honda.
Lalu, bagaimana Alex membandingkan penampilannya kemarin dengan kakaknya?
"Marc ada pada level yang berbeda. Dia selalu berada dua langkah di depan saya " tutur Alex menyanjung kakaknya.
"Bagaimanapun, saya menikmati putaran yang saya lakukan dengannya. Sepertinya saya sudah tahu poin apa saja yang harus saya kembangkan sebelum tes Jerez," pungkasnya.
Día 2. Mejorando y dando pasos adelante. Ahora a pensar en Jerez y a seguir! ????????
— Alex Márquez (@alexmarquez73) November 20, 2019
Day 2. Improving and doing steps forward. Time to focus in Jerez!#ValenciaTest@MotoGP pic.twitter.com/qn1oeevMdK
Julukan The Baby Alien yang melekat pada sosok Marc Marquez bukanlah tanpa alasan.
Pengoleksi 9 gelar juara dunia tersebut memiliki skill tingkat dewa yang mustahil ditiru oleh para pembalap lain, salah satu contohnya adalah menikung dengan sudut kemiringan ekstrem.
Ketrampilan tersebut membuatnya mampu menjinakkan motor RC213V yang selama ini menjaid momok para rider Honda.
Baca Juga: Naik Pitam Usai Motornya Terbakar, Andrea Iannone Sebut Aprilia Gila
Marquez bersaudara masih akan bersama-sama melakoni sesi tes pramusim terakhir pada tahun ini di Sirkuit Jerez, Spanyol.
Menurut agenda, tes Jerez akan dilangsungkan pada pekan depan, tepatnya pada tanggal 25 hingga 26 November mendatang.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar