Baca Juga: Awas Spurs, Mourinho Suka 'Cari Masalah' dengan Pemain Sendiri
Namun, Mourinho tak bisa dikenakan aturan pembatasan seperti Pochettino.
Itulah kenapa Spurs bisa berada dalam masalah besar secepatnya jika Chairman Daniel Levy menerapkan kebijakan serupa buat menahan nafsu belanja dan naluri kreatif Mourinho, kata jurnalis kondang Guillem Balague.
Tapi, kalau dilihat dari sisi lain, perkawinan Mourinho dan Spurs bisa dipandang sebagai dua pihak yang saling suka dan saling butuh karena keadaan.
Jose Mourinho has spent more on transfers than Tottenham chairman Daniel Levy during their time in the Premier League ???? pic.twitter.com/Tj1h4EHHjb
— ESPN FC (@ESPNFC) November 21, 2019
Ibarat simbiosis mutualisme, mereka punya hal yang saling menguntungkan.
Spurs menawarkan pekerjaan cepat dengan gaji memadai, kesempatan rutin melatih pemain bintang, malah ada beberapa yang diidamkan Mou saat masih melatih Manchester United.
Ini jelas sesuatu yang sangat dirindukan Mourinho usai dipecat United, Desember tahun lalu.
Di sisi lain Levy butuh figur bintang, sosok Alfa, yang memimpin klub menuju era baru untuk mulai mengisi lemari trofi di stadion megah mereka yang anyar dibangun.
Baca Juga: Jose Mourinho Pernah Bilang Tak Mau Melatih Tottenham karena Hal Ini
Dan, Mourinho - kebetulan lagi nganggur - merupakan figur yang tepat pada waktu yang akurat.
Dia diidentifikasi memiliki mental juara sebagai peraih banyak trofi, sesuatu yang belum dipunyai Pochettino.
"What can I promise? Passion." #THFC ⚪️ #COYS pic.twitter.com/IDNMtXhbvj
— Tottenham Hotspur (@SpursOfficial) November 20, 2019
Sudah lelah pula sepertinya Spurs sebatas menjadi kandidat. Sudah waktunya mereka lebih ambisius agar trofi cepat didapat.
Karenanya, pengalaman meraih 25 gelar di 5 klub berbeda mungkin cukup jadi modal Mourinho mengisi lubang yang hilang dalam sejarah The Lilywhites.
Namun, namanya stigma kawin paksa, ya jangan kaget kalau misalkan hubungan itu bubar di tengah jalan, tak lama usai ijab kabul.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | thesun.co.uk, BolaSport.com, skysports.com, football365.com |
Komentar