Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Dua Poin Isi Nota Protes Pemerintah Indonesia ke Malaysia Terkait Penyerangan Suporter Indonesia

By Bagas Reza Murti - Sabtu, 23 November 2019 | 05:15 WIB
Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga, Gatot S. Dewabroto saat ditemui di sela-sela acara IDBYTE ESPORTS 2019 di ICE BSD, Jumat (13/9/2019).
FIRZIE A. IDRIS/BOLASPORT.COM
Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga, Gatot S. Dewabroto saat ditemui di sela-sela acara IDBYTE ESPORTS 2019 di ICE BSD, Jumat (13/9/2019).

Berikut dua poin yang menjadi tuntutan Indonesia untuk Malaysia terkait insiden penyerangan suporter Indonesia di Stadion Nasional Bukit Jalil.

1. Melakukan proses hukum atas terjadinya penganiayaan yang dilakukan oleh oknum suporter Malaysia terhadap suporter Indonesia secara prosedural obyektif dan transparan.

2. Menyampaikan permohonan maaf secepatnya kepada Pemerintah Republik Indonesia, karena ketika insiden serupa terjadi di Stadion GBK pada tanggal 5 September 2019, maka langsung besok paginya Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia menyampaikan permohonan maaf. Itikad baik permohonan maaf ini sesungguhnya pernah dilakukan oleh Menteri Sukan dan Belia Malaysia Khairy Jamaluddin pada tanggal 20 Agustus 2017 langsung kepada Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia saat berlangsung SEA Games 2017 di Kuala Lumpur akibat insiden bendera yang terbalik.

Melalui twitter, Gatot S Dewa Broto juga menyatakan hal berbau sindiran terhadap Syed Saddiq yang menurutnya tak mau meminta maaf.

Baca Juga: Jose Mourinho Tertarik Datangkan Ibrahimovic ke Tottenham Hotspur

“Nota protes telah dilayangkan, dari Kemenpora, Kemlu, dan juga PSSI. Jika ingin bersahabat serumpun, apa sih susahnya minta maaf. Pak Jokowi dan pak Mahathir saja bagus banget hubungannya. Please deh kok susah amat bilang maaf,” tulis Gatot S Dewa Broto di Twitter.

Sementara itu, Menteri Olahraga Malaysia, Syed Saddiq melalui sosial media mengimbau bila video penyerangan terhadap suporter Indonesia oleh suporter Malaysia adalah palsu alias hoaks.

"Kepada rekan-rekan di Indonesia tolonglah jangan percaya hoaks, berita palsu, fitnah," ucap Syed Saddiq.

"Yang berkata bahwa ada pendukung Indonesia yang dipukul, dan juga ada penusukan yang dilakukan oleh pendukung Malaysia," imbuhnya.

Menurutnya video tersebut tidak kaitannya dengan pertandingan sepak bola Malaysia Vs Indonesia dan bertujuan untuk merusak hubungan baik kedua negara Malaysia-Indonesia.


Editor : Bagas Reza Murti
Sumber : BolaSport.com
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
25
60
2
Arsenal
25
53
3
Nottm Forest
25
47
4
Man City
25
44
5
Bournemouth
25
43
6
Chelsea
25
43
7
Newcastle
25
41
8
Fulham
25
39
9
Aston Villa
25
38
10
Brighton
25
37
Klub
D
P
1
Persib
23
50
2
Persebaya
23
41
3
Dewa United
23
40
4
Persija Jakarta
23
40
5
Bali United
22
37
6
Borneo
23
35
7
Persita
23
35
8
PSM
23
33
9
Persik
23
33
10
Arema
22
32
Klub
D
P
1
Real Madrid
24
51
2
Atlético Madrid
24
50
3
Barcelona
23
48
4
Athletic Club
23
44
5
Villarreal
24
41
6
Rayo Vallecano
23
35
7
Osasuna
24
32
8
Real Sociedad
23
31
9
Girona
24
31
10
Mallorca
23
31
Klub
D
P
1
Napoli
25
56
2
Inter
24
54
3
Atalanta
25
51
4
Lazio
25
46
5
Juventus
24
43
6
Fiorentina
24
42
7
Milan
24
41
8
Bologna
24
41
9
Roma
24
34
10
Udinese
24
30
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X