BOLASPORT.COM - PBSI sebagai induk olahraga bulu tangkis di Indonesia siap menggelar Kejuaraan Nasional 2019 di Palembang pekan depan.
Kejuaraan Nasional (Kejurnas) PBSI 2019 akan dilangsungkan pada pekan depan, tepatnya tanggal 24 hingga 28 November 2019.
Sesuai rencana, turnamen level nasional ini akan dilaksanakan di GOR Dempo dan GOR Ranau Jakabaring Sport Center, Palembang.
Penggemar bulu tangkis tanah air akan disuguhi pertunjukan berkelas, termasuk dari para pemain pelatnas yang sudah memastikan diri akan turun pada ajang tahunan ini.
Beberapa di antara mereka adalah juara dunia junior 2019 Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, Della Destiara Haris/Rizki Amelia, Ronald serta Winny Oktavina Kandow.
Beberapa hari menjelang turnamen, Ketua Panitia Pelaksana Kejurnas PBSI 2019, Achmad Budiharto, menyatakan kesiapannya.
Pria yang juga menjabat sebagai Sekretaris Jendral PBSI ini berharap Kejurnas PBSI 2019 berjalan lancar dan memberikan kontribusi positif bagi perkembangan bulutangkis tanah air.
"Kejuaraan Nasional PBSI 2019 sudah siap untuk dilaksanakan. Persiapan lapangan, baik GOR Dempo maupun GOR Ranau sudah mendekati finishing," ujar Achmad sebagaimana dikutip Bolasport.com dari Badmintonindonesia.org.
Baca Juga: Sumatera Selatan Siap Menyambut Kejuaraan Nasional PBSI 2019
"Kejurnas kali ini akan diikuti oleh 501 atlet dari 25 Pengprov dan tim Pelatnas. Kami berharap kejuaraan ini bisa berjalan dengan lancar dan sukses serta bisa memberi kontribusi positif bagi perkembangan dan kemajuan bulutangkis Indonesia," tuturnya melanjutkan.
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Susy Susanti, juga membenarkan hal itu.
Menurut Susy, seluruh atlet pelatnas akan turun pada Kejurnas tahun ini, kecuali mereka yang termasuk ke dalam kontingan Indonesia untuk SEA Games 2019 dan/atau turun di World Tour Finals BWF.
"Semua atlet Pelatnas akan turun kecuali yang tim SEA Games dan yang turun di World Tour Finals. Karena jadwalnya bersamaan, jadi kami harus atur mana yang lebih penting dan lebih besar," tutur istri dari Alan Budikusuma tersebut.
"Ke depannya kami ingin Kejurnas jadi turnamen yang bergengsi di level nasional. Kejuaraan ini juga akan menjadi salah satu penilaian promosi degradasi," lanjut Susy.
Lebih lanjut, Susy juga menegaskan soal peran Kejurnas sebagai ajang penyeleksian atlet-atlet dari daerah.
Kesempatan ini bagus bagi atlet daerah untuk melihat bagaimana kualitas pemain Pelatnas saat ini. Kemudian ini juga buat ajang penyeleksian pemain-pemain daerah," ucap Susy.
"Kejurnas ini banyak manfaatnya, sebagai evaluasi, seleksi dan pemacu semangat atlet daerah untuk melihat level permainan atlet nasional,” pungkasnya.
Baca Juga: Demi Mantapkan Strategi, PBSI Tarik Anthony GInting ke SEA Games 2019
Seperti diketahui, pelaksanaan Kejurnas setiap tahunnya secara berseling mempertandingkan nomor perorangan dan beregu.
Untuk tahun ini sendiri Kejurnas PBSI 2019 akan mempertandingkan nomor perorangan dan dibagi ke dalam dua divisi, yaitu divisi satu dan divisi dua.
Setiap divisi kemudian akan dibagi menjadi dua kelompok usia, taruna dan dewasa.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | badmintonindonesia.org |
Komentar