BOLASPORT.COM - Pembalap MotoGP asal Republik Ceska, Karel Abraham menyebut bahwa dia telah kehilangan rasa percaya terhadap timnya, Reale Avintia Racing.
Karel Abraham dikabarkan pensiun dari arena balap, saat melakukan jumpa fans di negaranya, Republik Ceska.
Kabar tersebut sontak menggemparkan banyak pihak karena dia masih mempunyai kontrak satu musim lagi bersama Reale Avintia.
Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Avintia sendiri telah memberi tahu Abraham untuk tidak mengikuti tes pramusim yang akan digelar di Sirkuit Jerez, Spanyol pada Senin (25/11/2019).
Abraham juga telah mendapat e-mail pemutusan kontrak dari Avintia pada Jumat (23/11/2019), cara Avintia ini membuat Abraham kehilangan motivasi untuk bertahan.
Selain sikap Avintia yang melayangkan keputusan tersebut melalui surat elektronik, hal lain yang membuat Abraham lebih memilih untuk mundur adalah desakan dari Dorna Sports.
Sebelumnya, Dorna bersama promotor MotoGP Prancis, serta Ducati membuat Avintia akhirnya harus memilih untuk mendepak Abraham untuk menyisakan satu tempat untuk Johann Zarco.
Baca Juga: Bidik Duel Unifikasi, Deontay Wilder Bisa Jadi Juara Tak Terbantahkan?
"Ini lelucon besar, hal-hal seperti ini harus diselesaikan selama musim kompetisi," kata Karel Abraham, dilansir BolaSport.com dari Corsedimoto.
"Setidaknya mereka bisa memperlakukan saya dengan lebih baik, memberi tahu saya hal-hal ini secara tatap muka, dengan ini berarti akhir dari karir saya," imbuh rekan satu tim Tito Rabat itu.
Karel Abraham pun kini mengakui bahwa dirinya telah kehilangan kepercayaan dengan orang-orang yang ada di MotoGP atas perlakuan yang dia terimanya.
Baca Juga: VIDEO - Pukulan Raksasa Deontay Wilder yang Membuat Luis Ortiz Terkapar
Dia pun lantas menyalahkan manajer Reale Avintia, Ruben Xaus, atas kegagalannya untuk berkiprah di kelas utama pada musim depan.
"Saya tahu tidak bisa lagi percaya dengan orang-orang di MotoGP, bagi saya, manajer Avintia sudah mati," kata pembalap berusia 29 tahun itu.
Karel Abraham sendiri memulai debutnya di kelas 125cc pada musim 2005 dengan bergabung bersama tim Aprilia.
Baca Juga: Bukan Hamilton, Inilah Pembalap Terfavorit PIlihan Pemirsa Tahun Ini
Dua musim setelahnya atau pada 2007, dia pun lantas naik ke kelas 250cc atau kelas Moto2 hingga tahun 2010.
Kemudian pada musim 2011, dia naik kelas ke MotoGP dan selama di MotoGP Karel pernah membalap untuk Ducati, Aprilia dan Honda.
Selama karienya, Karel Abraham hanya mampu meraih satu kemenangan pada musim 2010 di Valencia, saat dia masih berkompetisi di kelas Moto2.
Baca Juga: SEA Games 2019 - Soal Atlet yang Terlantar, Filipina Sudah Layangkan Permintaan Maaf
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | Corsedimoto |
Komentar