Bahkan, Nadal mampu meraih kemenangan straight game pada lima pertandingannya tersebut.
Baca Juga: Pertahankan Gelar, Deontay Wilder Klaim Lebih Hebat dari Mike Tyson
"Ini adalah minggu yang menakjubkan, sejujurnya saya tidak bisa lebih bahagia dari ini," kata Nadal, dilansir BolaSport.com dari laman ATP.
Petenis berusia 33 tahun itu mengaku bangga karena bisa membawa Spanyol juara Piala Davis tahun di negaranya sendiri.
Spain are the World Champions! ????@RafaelNadal defeats Shapovalov 6-3 7-6(7).
????????2️⃣????0️⃣????????#CANESP #DavisCupMadridFinals #byRakuten pic.twitter.com/zavqBCs3wL
— Davis Cup by Rakuten Madrid Finals (@DavisCupFinals) November 24, 2019
"Ini menjadi momen yang tak terlupakan di stadion yang menakjubkan ini," ucap Nadal.
"Kami tidak bisa hanya dengan mengucapkan terima kasih kepada mereka semua yang selalu menyemangati tim kami untuk menang, kami sudah berjuang keras," tutur Nadal lagi.
Piala Davis 2019 merupakan trofi pertama yang diraih Spanyol setelah terakhir kali menjuarai turnamen itu pada tahun 2011.
The moment @RafaelNadal and Spain became World Champions...#CANESP #DavisCupMadridFinals #byRakuten pic.twitter.com/eJVqbB3TCv
— Davis Cup by Rakuten Madrid Finals (@DavisCupFinals) November 24, 2019
Baca Juga: SEA Games 2019 Resmi Bergulir, Duel Indonesia Vs Malaysia Langsung Tersaji
Kemenangan Spanyol ini tentu mematahkan ambisi Kanada yang mengincar Piala Davis pertama mereka.
Sementara itu, Spanyol berhasil memutus kekalahan pada laga final Piala Davis.
Kali terakhir Spanyol menembus final Piala Davis ialah pada tahun 2012, tetapi mereka gagal juara karena dikalahkan Republik Ceska.
Baca Juga: Kontraknya Diputus via Email, Karel Abraham Tak Percaya Orang MotoGP Lagi
View this post on InstagramInilah 5 kiper dengan penyelamatan terbanyak di Liga Inggris sejauh ini #LigaInggris #PremierLeague
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | ATP Tour |
Komentar