Pada Minggu (24/11/2019), dua dari tiga orang tersebut sudah dibebaskan, yakni Iyan Prada Wibowo dan Rifki Choirudin, sementara Andreas Setiawan masih ditahan.
"Kami ingin satu rekan kami asal Bali yang masih ditahan agar bisa dibebaskan karena tidak ada niatan mengancam keamanan negara lain (Malaysia)," ucap Tulus Budi menambahkan.
Terpisah, koordinator Bonek Manisa, Andie Peci, yang juga turut hadir dalam aksi tersebut memastikan bahwa pihaknya akan menggelar aksi susulan.
Bahkan, menurut Andie, aksi susulan tersebut akan digelar dalam skala yang jauh lebih besar.
Baca Juga: 5 Pemain ini Pernah Jadi yang Terbaik di Eropa dan Amerika Selatan, Siapa Saja?
Andie menyebutkan bahwa unjuk rasa akan terus dilakukan oleh para suporter sepak bola di Tanah Air sebelum pemerintah Malaysia membebaskan Andreas Setiawan yang masih ditahan.
"Akan ada aksi yang cukup besar di Surabaya, ini adalah aksi awal," tutur Andie Peci.
"Akan terus kami lakukan sampai saudara kami yang ditahan di Malaysia, dibebaskan segera," ucapnya lagi.
Andie pun berharap supaya aksi di Surabaya dapat memantik para suporter di daerah lain menggelar aksi serupa.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | madura.tribunnews.com |
Komentar