"Setelah menjalani musim seperti kemarin, saya kira hasrat membalapnya mulai hilang," ujar Cereghini dikutip Bolasport.com dari Tuttomotoriweb.com.
"Tapi, siapa tahu musim depan dia mengalami kemajuan," imbuhnya.
Cereghini lantas menegaskan bahwa sosok seperti Rossi bisa diberi kesempatan untuk terus membalap selama dia masih mau.
"Yang jelas dia akan membalap hingga akhir musim 2020. Kalau soal isu gantung helm, bukannya sudah ada sejak 10 tahun terakhir?" tuturnya.
"Orang seperti dirinya bisa melakukan apapun yang dia mau. Setelah semua hal yang diberikannya kepada kita, dia berhak membalap sesuka hatinya," pungkasnya.
Baca Juga: Bos Yamaha Beberkan Penyebab Timnya Bisa Bangkit di MotoGP Musim Ini
Rossi sendiri bukannya tanpa usaha. Penunjukan kepala kru baru, Davide Munoz, setidaknya memperlihatkan bahwa The Doctor masih punya motivasi untuk tampil kompetitif.
Tak hanya itu, Rossi juga mulai mengalami kemajuan dengan motor YZR-M1 yang akan digunakannya pada musim depan kendati belum maksimal.
Tampaknya MotoGP 2020 akan benar-benar menjadi ajang pembuktian diri bagi The Doctor, apakah dirinya masih layak membalap di kelas utama.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | tuttomotoriweb.com |
Komentar