Menurut RD, manajemen memang memiliki kewenangan untuk melakukan pemecatan, namun dengan catatan jika tim asuhannya kalah dalam empat pertandingan berturut-turut.
Sementara itu RD merasa bahwa dirinya belum pernah mengalami kekalahan beruntun sebanyak empat kali.
"Tapi jujur, saya belum mengalami itu. Paling banyak dua kali kalah, terus draw, belum pernah empat kali (kalah) berturut-turut. Atau tiga kali (kalah) berturut-turut bahkan belum pernah," tutur RD menjelaskan.
RD memang belum pernah mencatatkan kekalahan beruntun dalam empat laga.
Baca Juga: Hitung-hitungan Bali United Juara di Pekan ke-30 Liga 1 2019
Namun mantan pelatih timnas U-23 Indonesia tersebut juga belum pernah membawa Laskar Padjajaran meraih tiga poin dalam 14 laga berturut-turut.
Terbaru, Osas Saha dkk dikalahkan Kalteng Putra 0-1 di Stadion Tuah Pahoe, Palangkaraya, Rabu (27/11/2019).
Meski demikian, RD menyatakan bahwa dirinya telah menerima keputusan manajemen Tira Persikabo dan tidak akan mempermasalahkan hal itu lagi.
Baca Juga: Tim Bulu Tangkis Indonesia Jadi Korban Kekacauan SEA Games 2019
RD pun menyebutkan bahwa dia tidak ingin meninggalkan karirnya di dunia olahraga.
"Saya punya masa depan, tentu akan menatap ke depan. Saya akan tetap melatih sepak bola," ucap RD.
"Semua tahu, sampai pangkat kemiliteran saja saya korbankan untuk passion saya," tuturnya mengakhiri.
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | antaranews.com |
Komentar