Meskipun Arsenal harus susah payah mengejar setelah dua kali tertinggal, namun Ljungberg melihat ada sisi positif dari pertandingan tersebut.
Menurutnya, Arsenal tampil mendominasi sepanjang pertandingan, serta mampu membuat beberapa peluang berbahaya.
Pria berusia 42 tahun itu juga menyoroti kekurangan Arsenal pada pertandingan tersebut, masalah transisi dinilainya menjadi penyebab gagalnya mereka meraih kemenangan.
Baca Juga: Target Kiper Persib Bandung pada Lima Laga Tersisa di Liga 1 2019
"Kami memulai dengan sangat baik, saya pikir kami mendominasi sepenuhnya dan menciptakan peluang. Saya mengharapkan kami bisa mencetak gol terlebih dahulu," ujar Ljungberg.
"Namun kami memiliki masalah pada transisi ketika kami menguasai bola, sehingga itu adalah sesuatu yang kami harus perbaiki."
"Tetapi saya sangat bangga dengan para pemain yang tetap berjuang untuk bangkit setelah dua kali tertinggal," kata pelatih asal Swedia itu.
Baca Juga: Man United Ganggu Rencana Inter Milan Datangkan Gelandang Barcelona
Arsenal sempat tertinggal dua kali setelah Teemu Pukki mencetak gol di menit 21, dan Todd Cantwell di akhir babak pertama.
Namun, dua gol Pierre-Emerick Aubameyang pada menit ke-29 dan 57', mampu menyelamatkan Arsenal dari kekalahan.
View this post on InstagramPembaguan Grup Piala Eropa 2020, Grup F membara!!! #Euro2020 #PialaEropa #PialaEropa2020
Editor | : | Pradipta Indra Kumara |
Sumber | : | Evening Standard |
Komentar