Laporan langsung Delia Mustikasari dari Filipina
BOLASPORT.COM - Petenis putra Indonesia, Christopher Rungkat, mempersembahkan medali emas pada SEA Games 2019 dari nomor ganda campuran.
Medali emas didapat Christopher Rungkat bersama Aldila Sutjiadi seusai mengalahkan Shanchai Ratiwatana/Tamarine Tanasugarn (Thailand), 4-6, 6-4, (10-8) pada partai final SEA Games 2019 yang berlangsung di Rizal Memorial Tennis Center, Manila, Sabtu (7/12/2019).
Bagi Christoper Rungkat, ini merupakan salah SEA Games terbaik dalam kariernya setelah dia sudah mengikuti enam kali SEA Games.
"Ya, ini salah satu SEA Games terbaik saya. Tetapi, SEA Games yang paling berkesan adalan SEA Games 2011 di Indonesia krena saya mendapat tiga medali emas," kata Christoper ditemui BolaSport.com seusai pertandingan.
Saat itu, Christo, sapaan akrab Christoper Rungkat, merengkuh medali emas dari nomor beregu putra, tunggal putra, dan ganda putra.
"SEA Games tahun ini pastinya tim lebih solid, sektor putrinya sangat dominan. Saya sangat senang dan bangga dengan effort mereka semua. SEA Games 2019 adalah salah satu yang terbaik bagi saya," tutur Christo.
Baca Juga: SEA Games 2019 - Christopher/Aldila Bawa Tim Tenis Indonesia Jadi Juara Umum
"Ganda campuarn tidak selalu dimainkan seperti SEA Games. Jadi, regenerasi kita perlu diperhatikan, terutama di sektor putra," ucap Christo.
Menurut Christo, regenerasi tunggal putra perlu waktu dan tidak bisa instan. Perlu melalui proses yang matang.
"Mudah-mudahan dengan medali emas ini bisa menjadi cambuk bagi mereka. Awalnya mencari sponsor memang susah," ujar pemain berusia 29 tahun ini.
"Tetapi, saya menunjukkan dengan prestasi yang lebih lagi. Mereka harus lebih ulet lagi. Pemerintah juga seharusnya bisa membantu," ucap Christo.
Baca Juga: SEA Games 2019 - Jalani Debut, Petenis Indonesia 16 Tahun Ini Raih Perunggu karena Salah Makan
Kemenangan Christo/Aldila membuat tim tenis Indonesia menjadi juara umum pada SEA Games 2019 dengan raihan tiga keping medali emas dan dua medali perunggu.
Medali emas pertama didapat Aldila Sutjiadi (tunggal putri) dan Jessy Rompies/Beatrice Gumulya (ganda putri).
Sementara itu, medali perunggu menjadi milik Priska Madelyn Nugroho dan David Agung Susanto/Beatrice Gumulya (ganda campuran).
Terakhir kali ganda campuran yang mendulang emas SEA Games ialah Suwandi/Wynne Prakusya.
Hasil ini mengulang pencapaian pada SEA Games 2011 di Indonesia dan SEA Games 2005 yang juga digelar di Manila, Filipina.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar