Hariono datang ke Persib dari Deltras Sidoarjo dengan posisi sebagai gelandang jangkar pada 2008.
Pemain yang identik dengan nomor punggung 24 tersebut melakoni debutnya ketika Maung Bandung menjamu Persela Lamongan pada 13 Juli 2008.
Saat itu dia hanya bermain 12 menit setelah menggantikan Swita Patha pada menit ke-78.
Selama 11 tahun membela Persib, Hariono telah bermain sebanyak 15.586 menit dari total 206 pertandingan di ajang Liga Indonesia.
Hariono juga mencetak satu gol selama berseragam Persib dan turut menyumbangkan empat trofi, yakni Liga Super Indonesia 2014/2015, Piala Presiden 2015, Celebes Cup II pada 2012, serta Piala Gubernur Padang.
Baca Juga: Malaysia Segera Umumkan Pebulu Tangkis yang Masuk Proyek Olimpiade 2024
/photo/2019/03/02/1340450987.jpg)
Sejak merapat ke Persib pada 2008, Hariono selalu menjadi pilihan utama para pelatih di lini tengah Maung Bandung.
Gaya permainannya yang tak kenal kompromi di lini tengah Persib sempat membuat Hariono mendapat julukan sebagai Gattuso-nya Indonesia.
Namun, sejak Mario Gomez menjadi nahkoda Persib pada musim Liga 1 2018, peran Hariono di lini tengah Maung Bandung mulai dikurangi.
Bahkan di tangan Robert Alberts pada musim Liga 1 2019, Hariono hanya bermain 19 kali dengan 14 kali menjadi starter sementara sisanya masuk dari bangku cadangan.
Kini masih belum diketahui ke mana Hariono akan melanjutkan petualangannya sebagai pemain sepak bola.
| Editor | : | Metta Rahma Melati |
| Sumber | : | jabar.tribunnews.com |
Komentar